DAERAHNews

Tolak Politik Uang, Panwascam Tombolopao Gowa Gencar Sosialisasi

×

Tolak Politik Uang, Panwascam Tombolopao Gowa Gencar Sosialisasi

Sebarkan artikel ini
Panwascam Tombolopao saat soialisasi politik uang
Panwascam Tombolopao saat soialisasi tolak politik uabg bersama masyarakat

GOWA, Suara Jelata— Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan (PANWASCAM) Tombolopao, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, bekerja sama dengan Pemuda Tabbinjai Berkarya (PETAKA), mengadakan kegiatan sosialisasi “Tolak dan Lawan Money Politic”. Kamis, (7/03/2019) malam.

Kegiatan yang dilangsungkan di kediaman Nurhayati selaku Ketua PANWASLU Desa Tabbinjai ini, dihadiri oleh dua pemateri yakni Sudirman selaku Kordiv Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga (PHL) dan Haerul Umam selaku Kordiv Hukum dan Penanganan Pelanggaran.

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

Kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut dari sosialisasi pengawasan partisipatif ditingkat kecamatan yang dilakukan beberapa waktu lalu.

Sudirman mengungkap bahwa, politik uang merupakan suatu bentuk pemberian atau janji menyuap seseorang, baik supaya orang itu tidak menjalankan haknya untuk memilih ataupun sebaliknya dengan cara tertentu pada saat pemilu. Pemberian bisa berupa uang atau barang, Jelas hal ini mencederai penyelenggaraan pemilu.

“Oleh karena itu perlu dilakukan sosialisasi. Nah, sosialiasi tolak politik uang yang dilakukan ini adalah ikhtiar pencegahan yang dilakukan oleh Panwascam Tombolopao sebagai upaya meningkatkan tingkat kesadaran masyarakat dalam menekan tindak pidana pemilu di kecamatan Tombolopao,” ungkap Sudirman.

Lebih lanjut, Haerul Umam, Kordiv Hukum dan Penanganan Pelanggaran menambahkan bahwa, politik uang atau politik perut ini sangat berbahaya dalam upaya membangun sebuah proses demokrasi yang bersih.

“Politik uang dapat merendahkan martabat masyarakat, jebakan buat rakyat, berujung pada korupsi, dan membunuh transformasi masyarakat. Oleh karena itu, bila anda menemukan dugaan pelanggaran seperti terjadi praktek politik uang segera laporkan ke Panwaslu terdekat. Karena berani melapor itu hebat,” Katanya.

Sementara itu, salah satu peserta sosialisasi yakni Fajar Fardani, menyambut positif akan adanya kegiatan tersebut.

Menurutnya, dengan adanya kegiatan seperti ini, ia dan kawan-kawan yang lain mengetahui dampak yang ditimbulkannya dengan adanya politik uang yang sering terjadi dilingkungan masyarakat.

“Semoga dengan adanya sosialisasi seperti ini dapat dijadikan sebagai momentum untuk melakukan perubahan dan menyatakan sikap anti politik uang,” harapnya.

Tak hanya pihak dari PANWASCAM, Kegiatan ini pula dihadiri oleh Tokoh Pemuda, Tokoh Perempuan serta Tokoh masyarakat.

Wawan/Aisyah