DAERAHNews

Innalillah, Ketua Senat UNIPRIMA Sengkang Muhammad Nasri Meninggal Dunia

×

Innalillah, Ketua Senat UNIPRIMA Sengkang Muhammad Nasri Meninggal Dunia

Sebarkan artikel ini
Ketua Senat Universitas Puangrimaggalatung (UNIPRIMA) Sengkang, Dr. H. Muhammad Nasri, M.Si Minggu (17/3/2019) dinihari 02.15 WITA meninggal dunia di Rumah Sakit Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar karena sakit.

MAKASSAR, Suara Jelata—Jenazah almarhum dikebumikan pada hari Minggu di Solo Wajo yang merupakan kampung halamannya.

Demikian ditegaskan Rektor UNIPRIMA, Prof Dr H. Imran Ismail, MS kepada media Minggu (17/3/2019).

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

Dijelaskan, almarhum termasuk salah seorang Dosen Dipekerjakan LLDIKTI Wilayah IX Sulawesi di kampus.

Berita kematiannya mengagetkan keluarga dan relasinya. Salah seorang di antaranya, Dr. Muhlis Madani, M.S,  merupakan Kopromotor almarhum saat merampungkan studi S3 Administrasi Publik PPs-UNM.

Muhlis katakan, sangat terkejut dengan berita kematiannya, karena beberapa waktu sebelumnya sempat melakukan komunikasi.

Sosok almarhum menurut Muhlis yang juga mantan Dekan FISIP Unismuh Makassar ini, sabar, tekun dan serius selama dalam proses penulisan disertasi menyelesaikan studinya.

Hal sama juga ditegaskan teman kuliah S3 PPs-UNM, yakni Rektor Universitas Fajar Makassar, Dr.Mulyadi Hamid, M.Si, dia katakan.

Beberapa waktu  sebelum meninggal sempat janjian dua kali  ingin ketemu di warkop tetapi, karena kesibukan masing-masing tidak terwujud sampai datang berita kematiannya.

Sosok almarhum sudah seperti keluarga, selama merampungkan studi di PPs-UNM, Nasri sangat serius dan bersemangat.

Dia juga suka membantu teman dan tidak ingin melihat temannya itu susah.

Walau sudah sakit karena rutin cuci darah, tetapi almarhum tetap bersemangat dan serius memperhatikan dan memajukan pendidikan.

Dia juga selalu ingatkan untuk senantiasa menjaga kondisi kesehatan, tegas Mulyadi.

Hal sama juga dikatakan mantan Kepala KTU PPs-UNM, Dr.Burhanuddin, M.Si, dia menilai sosok almarhum selama kuliah, sangat bersahabat dan orangnya komunikatif.

Di masanya termasuk mahasiswa yang rajin dan aktif di kampus walau tempat mengajarnya di Kota Sengkang, tegas Burhanuddin.

Editor:Dzhar