MAKASSAR, Suara Jelata— Tahun ajaran 2019/2020, kegiatan perkuliahan mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) UIN Alauddin Makassar semester VI tampil beda dibanding dengan semester-semester sebelumnya. Sabtu, (25/05/2019).
Pasalnya, para mahasiswa tersebut diajar menulis feature dan opini untuk mata kuliah creative writing oleh dosen pengampuh Muh. Yahya Mustofa.
Selain menerapkan pola pembelajaran daring atau online dengan menggunakan sistem Classroom Google yang amat sederhana, mahasiswa juga langsung dihadapkan dengan praktik lapangan dalam menulis feature dan opini.
Pada pertemuan MID Test, para mahasiswa diberikan tugas menulis feature dengan tema “Dinamika sosial mahasiswa disekitar kampus” dengan pembahasan “Mahasiswa-mahasiswa penjual takjil depan kampus UIN Alauddin Samata-Gowa”.
Dari 39 mahasiswa yang diberi tugas, beberapa diantaranya sudah mampu dan bisa menulis feature, serta karya mereka ini kemudian ter-publish dibeberapa media portal daring
Dengan terpublishnya karya mahasiswa KPI ini, disisi lain juga memberi semangat kepada mereka untuk menulis dan semangat menekuni mata kuliah ini.
Yahya Mustafa selaku dosen pengampuh mengaku menggunakan pola pembelajaran yang sedikit berbeda dan sedikit bervariasi dari biasanya.
“Saya selaku dosen pengampuh mata kuliah creative writing dalam perjumpaan pada Jumat 24 Mei 2019 memang ingin mengevaluasi sistem pembelajaran dari yang sebelumnya terkesan kaku dan manual,” katanya.
Ia menambahkan, di awal pertemuan biasanya mereka memulai pembelajaran dengan membaca puisi, mendengarkan lagu, dan kemudian membaca ringkasan cerpen.
Tujuan diberlakukan pola ini untuk menambah wawasan mahasiswa sehingga mengasah rasa bahasa dan diksinya.
Melalui pembelajaran ini diharapkan setiap mahasiswa bisa mengembangkan bakat dan keterampilan yang diperoleh untuk bisa menjadi seorang penulis.
Ini juga sebenarnya pembuka jalan bagi mahasiswa untuk bisa menjadi penulis andal dan reporter sebagai pilihan-pilihan kehidupan dimasa depan. Pengalaman ini juga memberikan pengetahuan baru serta pengalam baru tentunya di bidang creative writing.
Di akhir-akhir perkuliahan, Muh.Yahya juga langsung membiarkan mereka mengedit naskah di androidnya masing-masing.
Setelah teredit, masing-masing dari mereka bisa langsung mengirimnya ke beberapa portal online sehingga mereka memiliki pengalaman baru dalam hal menulis feature.
“Saya merasa sangat puas ketika berita yang saya tulis bisa muncul di salah satu portal online, dan pembelajaran inj sangat bagus bagi kami anak jurusan penyiaran” tungkas Sisca Larita, salah satu mahasiswa yang beritanya terpublish.
Di tempat yang sama, Ahmadi menuturkan kesan-kesan selama mempelajari mata kuliah ini.
“Disini kami bisa mengambil pelajaran bahwa kita dituntut untuk cekatan dan cepat karena siapa cepat dia dapat, seperti halnya dalam mata kuliah ini kita diajarkan bagaimana cara menulis berita, feature dan lainnya sehingga menambah literasi kami selaku mahasiswa KPI,” kuncinya.
Penulis: Nurul Khalisa, Mahasiswa KPI UIN Alauddin Makassar