SINJAI, Suara Jelata—Kordinator Komite Pemantau Legislatif (KOPEL) Sinjai, Akmal menilai, bahwa apa yang dilakukan oleh Pemerintah Desa Terasa, Kecamatan Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai itu yang tidak memperlihatkan RAB kepada LSM menyalahi Undang-undang. Rabu, (21/8/2019).
Menurut Kopel, dalam Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 Pasal 9 Ayat 1–4 dijelaskan secara terperinci Tentang Keterbukaan Informasi Publik.
Di UU tersebut menyebutkan, bahwa lembaga publik seharusnya secara berkala wajib menyediakan informasi yang bersifat publik kapada masyarakat.
“Termasuk laporan keuangan, dengan cara yang mudah dijangkau dan dipahami masyarakat. Misalnya memanfaatkan media elektronik dan non elektronik seperti TV, Cetak dan online,” katanya.
Lanjut Akmal, biasanya ada yang berdalih bahwa RAB/ BOQ/ Daftar Kuantitas dan Harga adalah dokumen yang bukan untuk dipublikasikan.
Kopel Sinjai menilai hal tersebut bertentangan dengan Surat Edaran Komisi Informasi Publik (KIP) Nomor 1 Tahun 2011 pada poin 8 mengatakan, bahwa RAB bukanlah dokumen yang dirahasiakan.
“Jika ditemukan hal-hal tersebut harus dikawal, diadukan atau melakukan pelaporan ke lembaga terkait. Itu perlu diawasi bersama oleh masyarakat,” tuturnya.
Sekretaris DPC LSM LACAK RI Sinjai, Rusdi menegaskan, bahwa selama ini aparat desa selalu mengkampanyekan transparansi anggaran.
“Saya anggap ini tidak sesuai sebagaimana transparansi anggaran, sebab kalau hanya papan anggaran saya kira itu tidak cukup. Apalagi saya selaku warga desa Terasa sekaligus sekertaris DPC LSM LACAK RI Sinjai, sudah meminta untuk diperlihatkan RABDes sebagai mana diatur dalam UU keterbukaan informasi. Tetapi saya tidak dikasi liat,” tegasnya.
Lebih jauh rusdi menambahkan, kalau RAB ditutup-tutupi. Berarti timbul pertanyaan besar.
“Lagian fakta di lapangan yang saya dapatkan banyak yang tidak sesuai dengan apa yang ada di papan anggaran” imbuhnya.
Salah satunya, rabat beton kata Rusdi, yang di Tanahtengnga, itu tidak sesuai.
“Bahkan banyak warga yang mengatakan, kemana anggaran ADD desa sementara pembangunan tidak begitu banyak yang terlihat,” kuncinya.