News

Puluhan Mahasiswa Ikuti Tahsin Al-Qur’an IAT FUKIS IAIM Sinjai

×

Puluhan Mahasiswa Ikuti Tahsin Al-Qur’an IAT FUKIS IAIM Sinjai

Sebarkan artikel ini

BONE, Suara Jelata– Prodi Ilmu Al-Quran dan Tafsir (IAT) IAI Muhammadiyah Sinjai melaksanakan Tahsin yang dibawakan oleh Zulqarnain Mubhar, di pesantren Al-Amin Macconggi, Kajuara, Kabupaten Bone. Kamis, (7/11/2019).

Kegiatan ini mereka laksanakan sebagai usaha peningkatan kualitas mahasiswa IAIM Sinjai terkhusus pada program studi IAT, yang melakukan pembinaan bacaan Al-Quran secara langsung.

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

Ketua Prodi IAT, Kusnaedi, mengatakan bahwa pelatihan Tahsin pada hakikatnya adalah pelatihan yang bersanad, karena 7 jenis Qiraah yang disepakati oleh ulama pada dasarnya adalah qiraah yang bersanad.

“Kami sengaja mengundang ustadz Zulkarnain sebagai pemateri karena beliau teleah mendapatkan sanad Riwayah hafs,” Katanya.

Lanjutnya, ia mengatakan bahwa pelatihan ini sangat penting dalam memahami cara membaca dengan baik, sebab dalam mempelajari Al Quran bukan hanya mengenai penyebutan huruf semata, tapi juga berkaitan dengan panjang pendek, dan waqaf.

“Dalam hal waqaf misalnya, waqaf terbagi menjadi 4 ada waqaf taam, ada waqaf kaafi ada waqaf hasan dan ada waqaf qabih, tergantung dari tanda tanda waqaf yang ada dalam alquran,”

Oleh karena itu pelatihan ini diharapkan dapat membantu dalam memahami itu semua, memahami tanda-tanda waqaf yang ada didalam Al-Quran hukum hukum lainnya.

“Harapan kita dalam pelatihan ini semoga kedepan dapat melahirkan kader kader panrita kitta yang memiliki kemampuan membaca al-Quran dengan baik, olehnya kami selaku pelaksana pelatihan kedepan sangat berharap diberikan ruang dan porsi oleh pemerintah kabupaten Sinjai dalam usaha merealisasikan,” ungkap Kusnaedi.

Ia berharap program-program keagaaman pemerintah yang berkaitan dengan peningkatan SDM dalam bidang keagamaan di Kabupaten Sinjai bisa didukung dengan baik.

Informasi dari KTU FUKIS IAIM Sinjai, Badiana, jika kegiatan ini diikuti oleh 50 peserta dari 3 prodi yaitu prodi Ilmu Al’quran dan atafsir, Komunikasi Penyiaran Islam dan Bimbingan Penyuluhan Islam.

Laporan : Fatahillah