SINJAI, Suara Jelata— Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Sinjai akan membantu pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang ada di Kabupaten Sinjai yang terdampat perekonomianya akibat Covid-19.
Hal itu disampaikan oleh Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa saat konferensi pers gugus tugas Covid-19 Kabupaten Sinjai di Ruang Pola Kantor Bupati Sinjai, Kabupaten Sinjai. Senin, (20/04/2020).
Andi Seto Asapa mengatakan, Pemerintah akan merealokasikan anggaran 1,5 Milyar, untuk pelaku UMKM.
“Bagi pelaku UMKM ketika terdampak Covid-19, segera mendaftar untuk mengusulkan bantuan,” katanya.
Lanjut Bupati, relokasi anggaran 1,5 Milyar ini bukan dalam bentuk uang atau pendanaan.
“Kami akan membeli produk dari pelaku UMKM, sebagai bentuk bantuan Pemerintah bagi pelaku UMKM tersebut,” jelasnya.
Seperti yang kami lakukan, dengan membeli produk UMKM di Bidang Perikanan.
“Kami membeli produknya seperti abon dan makanan yang tahan lama kemudian membagikan kepada Masyarakat yang terkena dampak wabah Covid-19,” bebernya.
Saat ini sudah melakukan pendataan oleh dinas terkait pada UMKM yang terkendala dengan pemasarannya.
Sehingga produk mereka akan dibeli oleh Pemda untuk kembali disalurkan ke Masyarakat, contoh misalnya UMKM di bidang perikanan akan dibeli oleh Pemda dan akan dibagikan kepada Masyarakat Miskin yang terdampak Ekonominya akibat Covid-19.
“Kami juga sudah mendata UMKM yang khusus pelaku usaha, kami ada pengadaan Masker dan sarung tangan yang dibeli dari pelaku usaha di Sinjai.” pungkasnya.
Dia berharap jika ada pelaku usaha yang saat ini mandek maka diharapkan untuk memodifikasi usahanya sesuai yang diperlukan saat ini oleh Pemda.
Takwa
