SINJAI, Suara Jelata— Gempa yang meluluhlantakkan Kabupaten Mamuju dan Majene, Sulawesi Barat, memanggil simpati Karang Taruna Desa Laba untuk mengumpulkan donasi bantuan kepada para korban.
Dalam kegiatan kemanusiaan tersebut, Karang Taruna Desa Puncak meminta izin kepada pemerintah Desa Puncak untuk jalan mengumpulkan donasi buat para korban bencana gempa yang sampai hari ini memerlukan uluran tangan.
Sektaris Umum peduli korban gempa bumi di Sulbar bersyukur di hari pertama penggalangan dana, para pemuda Desa Laba mengumpulkan dana senilai Rp 1.622.000, dan 1 karung beras
“Alamdulillah berkat bantuan para teman-teman pengurus Karang Taruna Desa Puncak, hari ini penggalangan dana dan beras dari rumah ke rumah senilai Rp 1.622.000, pakaian layak pakai dan ratusan kilo beras” katanya.
Lanjutnya, hari pertama melakukan aksi penggalangan dana untuk korban bencana alam gempa bumi Sulbar, berjalan dengan lancar dan akan dilanjutkan besok siang, karena masih banyak rumah yang belum mereka dikunjungi.
“Aksi kemanusiaan ini merupakan wujud nyata kepedulian Karang Taruna Desa Puncak dan pada umumnya para warga masyarakat Desa Puncak Sinjai Selatan terhadap saudara-saudara kita yang tertimpa musibah di Sulbar” jelasnya. Selasa, (19/01/2021).
Dia pun berharap, bantuan ini nantinya dapat bermanfaat dan meringankan beban korban bencana di Majene dan Mumuju.
Dia mengaku, jika respon masyarakat sangat baik terhadap open donasi yang mereka laksanakan, terbukti dengan hari pertama turun open donasi yang langsung menghasilkan hasil yang cukup memuaskan.
“Kalaupun masih ada dermawan yang ingin menyalurkan donasi melalui Karang Taruna, maka bisa dibawa langsung di Sekretariat Karang Taruna Desa Puncak, depan Lapagan Desa Puncak” kuncinya.
Fatahillah