SINJAI, Suara Jelata— Memperingati hari jadi Sinjai ke-457, Dewan Pengurus Komisariat (DPK) Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa Sinjai (HIMSI), Universitas Muslim Indonesia (UMI) melangsungkan Dialog Kebudayaan. Minggu, (28/02/2021).
Kegiatan berlangsung di Amaly Caffe, jalan Halim Perdana Kusuma, Kelurahan Lappa, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, yang dihadiri oleh sejumlah peserta dari berbagai kalangan.
Bertema “Merevitalisasi Kearifan Lokal dan Keberagaman Budaya dalam Mengokohkan Sinjai Bersatu di Era Modernisasi”, kegiatan ini menghadirkan empat orang narasumber.
Diantaranya, A. Kartini Ottong, Wakil Bupati Sinjai, Drs. Muhannis, Pengawas SMA dan SMK se-Sulsel, Dr. Muh. Anis, Wakil Rektor 3 IAIM Sinjai dan Basri Ali, Guru Man 1 Sinjai.
Masing-masing narasumber mengkaji budaya dari sudut pandang yang berbeda, seperti sejarah Sinjai, kepemimpinan, pemuda dan agama.
“Akulturasi dan asimilasi budaya yang pertama dalam pemahaman keagamaan dari perubahan sosial yang terbesar akibat menerima Islam itu adalah konversi kepercayaan atau keyakinan dan kepercayaan antenriolong ke Islam mengaku sebagai muslim” ungkap Muh. Anis yang menjelaskan budaya dari perspektif agama.
Nihan