SUMENEP, Suara Jelata— Puluhan mahasiswa Kapedi yang tergabung dalam forum Alimka (Aliansi Mahasiswa Kapedi) menggelar kegiatan Goes To School.
Kegiatan ini digelar selama enam hari ke beberapa sekolah di Desa Kapedi, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.
Hingga hari ini, kegiatan tersebut telah berlangsung empat hari semenjak hari Senin, (15/03/2021) dan akan dilanjutkan hari Sabtu mendatang sesuai dengan jadwal yang ditentukan.
Sekolah SMA/MA sederajat di Desa Kapedi menjadi target utama dalam kegiatan tersebut, diantaranya MA. Raudlatul Ihsan, SMA Raudlatul Ulum, Nurul Yaqin, SMK Al- Marshufi, SMK Miftahul Ulum dan SMK Darun Najah.
Sosialisasi yang diawali dengan perkenalan organisasi dan dilanjut dengan memotivasi siswa-siswi, khususnya SMA/MA sederajat bertujuan untuk menguatkan minat dan semangat belajar yang diharapkan mampu melanjutkan menimba ilmu ke jenjang selanjutnya.
Moh. Anwar, selalu Ketua Alimka menegaskan, “Mahasiswa merupakan sekumpulan pemuda yang berbeda dengan pemuda yang lainnya, karena itu mahasiswa harus siap memberikan kontribusi yang nyata dalam kondisi dan situasi apapun” tegasnya kepada awak media ini. Kamis, (18/03/2021).
Maka dari itu, kata Anwar, segala macam usaha diharapkan mampu memberikan kontribusi solutif untuk sesama.
Adapun kegiatan Goes To School ini dibentuk dengan enam tim yang bertujuan untuk memudahkan dan mengharuskan mahasiswa dapat berperan aktif dalam mengikuti setiap kegiatan tersebut.
Selain itu, kegiatan tersebut diharapkan bisa memberi kesempatan untuk mahasiswa dengan memberikan kontribusi yang nyata dengan segala kreatifitasnya.
“Harapan dari kami adalah mampu memberikan kontribusi yang nyata dalam mengaplikasikan pengalaman yang sudah didapatkan di masing-masing kampus dan menjadi jembatan untuk adik-adik siswa yang memiliki keinginan kuliah” terang mahasiswa HKI IAIN Madura semester 6 ini.
Selain itu, apresiasi datang dari setiap sekolah yakni mensupport adanya kegiatan-kegiatan yang dilakukan mahasiswa Kapedi agar tetap semangat produktif, inovatif, dan solutif untuk membangun pemuda desa berkemajuan.
