MAKASSAR, Suara Jelata—Kapolsek Tamalate, Kompol Ahmad Yulias mengatakan untuk oprasi cipta kondisi saat ini lebih fokus pada rangkaian pencegahan lonjakan Covid 19.
Seperti fokus kepada penyampaian kepada masyarakat agar tetap Mematuhi Perotokol Kesehatan demi mencegah terjadinya lonjakan.
Selain itu juga angggota atau personil Melaksanakan safari Jumat, angggota Melakukan safari sekaligus kegiatan tersebut sebagai ajang silaturahmi dengan panitia panitia Mesjid.
“Pemberantasan premanisme adalah perintah langsung dari bapak Kapolri, sehingga oprasi sikat tersebut selain fokus Pada pengamanan premanisme juga fokus penyampaian Kepada masyarakat tentang pencegahan Covid 19 Agar selalu menggunakan masker setiap saat,” katanya.
Kapolsek Tamalate mengungkap jumlah aksi premanisme yang diamankan sekitar 20 Orang yang rata rata parkir liar dan pak Oga.
“Karena masyarakat merasa resah terhadap kegiatan tersebut sehingga personil polsek Tamalate Melakukan tindakan dengan mengamankan,” terangnya.
Pelaku kebanykan masih dibawah umur, masih belasan tahun, sehingga diamankan untuk diberikan pembinaan. Dan kemudian memanggil Orang Tuanya dan membuat pernyataan untuk tidak melakukannya kembali.
“Pelaku rata-rata memiliki alasan karena atas kemauan sendiri dan untuk membantu Orang tua nya. Tapi karena hal yang dilakukan tersebut membuat masyarakat resah sehingga Personil mengamankan mereka,” bebernya.
Kapolsek menambahkan jika pelaku masing-masing diamankan di lokasi berbeda beda.
Lokasi terbanyak ada di kawasan kuliner Lego-Lego TPI, di lokasi tersebut ada 11 orang yang diamankan dan sisanya ada lokasi lain yang berbeda, Pelaku nya masih usia di bawah umur.
IPTU. Sugiman, Kanit Reskrim Polsek Tamalate di ruang kerjanya juga menyampaikan rata-rata kasus dalam beberapa hari ini kebanyakan laporan masuk adalah laporan pencurian, Seperti pencurian dan tawuran.