SINJAI, Suara Jelata— Meski terjadi problematika di masyarakat, namun tidak mengurungkan niat dan usaha Bupati Sinjai Andi Seto Gadista Asapa bersama Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan (TPHP) untuk berkunjung ke Jakarta.
Hal ini dalam rangka melakukan komunikasi dengan Kementerian Pertanian, tidak lain karena ingin memperjuangkan bantuan di sektor pertanian di Kababupaten Sinjai.
Kepala Dinas TPHP, Kamaruddin Samma mengatakan, kedatangannya bersama Bupati Sinjai ke Jakarta, hanya untuk membicarakan program Kab. Sinjai untuk tahun 2022.
“Termasuk kami juga menyampaikan secara lisan dan tertulis di hadapan Kementerian Pertanian yakni, mengusulkan agar di tahun 2022 khususnya Dinas TPHP agar kiranya mendapatkan bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) sebanyak Rp 23 miliar,” sebut Kamaruddin. Senin, (28/6/2021).
Ia kembali menyebutkan, khusus di bidang pertanian pihaknya, mengusulkan Rp 23 M, dan hal tersebut sudah di input di aplikasi Sakti.
“Kemarin kami sudah di sampaikan langsung dihadapan Bapak Kementerian Pertanian. Mudah-mudahan tahun depan 2022 dana DAK terdapat peningkatan sekaligus perubahan. Lantaran, di tahun 2021 kami hanya mendapatkan dana DAK kurang lebih Rp 1.8 miliar,” ucapnya.
Adapun jumlah usulan dana DAK Rp 23 miliar ini sebut Kamaruddin, khusus di usulkan untuk Dinas Tanaman Pangan, Holtikultural, dan Perkebunan (TPHP).
Kamaruddin mengungkapkan, tujuannya ke Jakarta bersama Bupati hanya ingin mengawal bantuan-bantuan untuk Kab. Sinjai, khususnya di sektor pertanian.
Apalagi ungkap Kamaruddin, pengimputan pengusulan dana DAK di aplikasi Sakti terakhir tanggal 30 Juni, dan akan dilakukan proses verifikasi pada bulan Juli.
“Olehnya itu, kedatangan kami juga ke Jakarta adalah kami terus mengawal dengan melakukan komunikasi dengan kementerian pertanian, dengan harapan ada tambahan dana,” imbuhnya.
Sekaligus juga, Ia menyampaikan agar Kab. Sinjai mendapatkan perhatian, apalagi khusus di sektor pertanian ini mengembangkan tiga komoditi yakni, pangan, holtikultural, dan perkebunan.
“Respond dari Kementerian dengan kehadiran kami di sana, Alhamdulillah Beliau akan memberi perhatian, untuk Kab. Sinjai. Inilah hasil pembicaraan kami kemarin dengan Kementerian Pertanian. Di mana, kami mencoba untuk menjalin komunikasi, mudah-mudahan terdapat tambahan bantuan dari kementerian dibandingkan dengan tahun 2021,” kuncinya.