SINJAI, Suara Jelata— Garuda Muda Merah Putih Cabang Sinjai, geram dengan sampah yang berserakan di Area Pasar Samaenre, Kelurahan Sangiasseri, Kecamatan Sinjai Selatan, Kabupaten Sinjai, yang setiap harinya menjadi tontonan dan menjadi tumpukan plastik dan kardus. Selasa, (27/7/2021).
Selaku Sekretaris Umum Garuda Muda Merah Putih Cabang Sinjai, M. Ilham, mengatakan bahwa sampah-sampah itu berserakan setiap hari. Bahkan baunya menyengat, apalagi saat ini kondisi Covid-19 yang harus tetap menjaga kesehatan di lingkungan sekitar.
“Persoalan sampah tersebut sangat rumit. Sebab, sudah menjadi kebiasaan masyarakat dan Penjual di Pasar membuang sampah di sembarangan tempat padahal ada tempat sampah yang telah disediakan dan itu membutuhkan kerjasama antara pemerintah, masyarakat dan pemuda,” ujarnya.
Karena itu, dirinya meminta pihak Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Sinjai dan Dinas Perindustrian, Perdagangan Sinjai dan Pemerintah Kecamatan Sinjai Selatan, untuk memberikan solusi dan mengevaluasi kinerja yang mengelola Pasar Samaenre tersebut.
Terpisah, Kabid Limbah B3, Andi Mappanganro, mengatakan bahwa pihaknya rutin melakukan pengangkutan sampah dilokasi tersebut.
“Cuma kadang koordinasi dari lokasi yang biasanya terlambat dan masyarakat dan pedagang yang dilokasi yang tidak tertib dan membuang sampah tidak masuk ke kontainer,” katanya.
Andi Mappangoro juga menjelaskan, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Sinjai tugasnya menyiapkan kontainer dan mengangkut ke TPA Tondong.
“Pemerintah setempat dan pengelola pasar kemarin sudah melakukan pertemuan terkait ini, saya masih menunggu informasinya, kami berharap pengelola dan pemerintah setempat mengangkat pengelola agar memudahkan kami dalam hal pengangkutannya seperti di pasar yang ada di Kecamatan lain,” pungkasnya.














