SINJAI, Suara Jelata— Di tengah pelaksanaan Pembelajaran Tapat Muka Terbatas (PTMT) pada satuan pendidikan di Kabupaten Sinjai.
Kepala Dinas Pendidikan Andi Jefrianto Asapa mengungkapkan, terdapat satu sekolah yang di lock down sementara.
“Hal itu dikakukan karena di sekolah tersebut terdapat dua orang guru yang positif covid-19, sehingga di lock down untuk sementara waktu,” ungkapnya, di Kantor Dinas Pendidikan, Rabu (04/08/2021) kemarin.
Selanjutnya Andi Jefri bilang dia memberikan syarat, agar semua guru yang ada di sekolah tersebut harus melakukan swab.
Agar ke depan dapat dipastikan siapa saja tenaga pendidiknya yang negatif begitu pun yang positif covid-19.
“Penentuan kembali sekolah tersebut dapat melakukan PTMT, itu setelah keluar hasil swabnya,” jelasnya.
Sedangkan untuk nama sekolah yang sementara diberlakukan lokc down, Andi Jefri menuturkan hal itu tidak bisa disampaikan.
“Kami tidak bisa sebutkan nama sekolahnya, sama halnya dengan satgas covid-19 juga tidak menyebutkan nama sekolah yang terkena positif. Yang jelas, tepatnya di Kecamatan Sinjai Utara,” tuturnya.
Beda halnya kata Andi Jefri, dengan sekolah yang melakukan pelanggaran PTMT, pasti akan disebutkan nama sekolahnya.
Diketahui, satuan pendidikan Kab. Sinjai memberlakukan kembali PTMT, lantaran Kab. Sinjai berada pada level 2 untuk kasus covid-19 di Sinjai.