SINJAI, Suara Jelata—Dinas Kesehatan Sinjai mengatakan, vaksin itu aman untuk seluruh masyarakat yang menjadi target sasaran vaksinasi mulai dari umur 12 tahun ke atas. Kamis, (7/10/2021).
“Jangan takut untuk di vaksin, karena vaksin itu aman untuk seluruh masyarakat yang menjadi target sasaran vaksin baik itu untuk Ibu hamil, Ibu menyusui, Lansia. Yang jelas umur 12 tahun ke atas itu aman,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Akhirani.
Jika terdapat beberapa masyarakat yang merasa memiliki penyakit tertentu, tidak perlu merasa cemas.
Karena, sebelum seseorang di vaksin, itu terlebih dahulu dilakukan screening atau pemeriksaan kesehatan.
“Datang saja, karena tidak serta merta langsung di vaksin oleh tenaga kesehatan, terlebih dahulu terdapat proses screening, dalam screening tersebut bisa saja petugas kesehatan menyarankan untuk ditunda, atau disarankan untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Dalam artian, proses screening menjadi penentuan seseorang boleh divaksin atau ditunda,” ujarnya.
Selain itu Ani juga bilang, terkadang ketika selesai melakukan vaksinasi badan terasa demam atau bagian tubuh yang telah disuntikkan vaksin terasa keras atau membengkak, hal itu merupakan sesuatu yang wajar.
“Itu merupakan efek samping yang menandakan tubuh memberi reaksi terhadap cairan vaksin, itu wajar saja dan hanya bersifat sementara,” tuturnya.
Meskipun itu Ani menuturkan, jika nantinya masyarakat merasa khawatir dan mengalami gejala pasca vaksinasi, masyarakat dapat menghubungi nomor handphone yang tertera pada masing-masing kartu vaksin karena, kartu vaksin itu satu kartu satu orang.
“Pada bagian kartu vaksin tersebut terdapat nama dan nomor tertera yang dapat dihubungi, apabila terdapat gejala pasca dilakukan vaksinasi, dan nomor tersebut bisa dihubungi,” pungkasnya.
Meski telah di vaksin, Dinas Kesehatan Sinjai tetap menghimbau kepada masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak, mengurangi mobilitas, hindari kerumunan dan selalu mencuci tangan dengan sabun.