MAGELANG JATENG, Suara Jelata – Bencana tanah longsor terjadi di Jalan Tegalrejo-Candimulyo tepatnya di Dusun Peterongan RT 010 RW 004 Desa/Kecamatan Tegalrejo, Kabupaten Magelang, Senin (21/03/2022). Peristiwa yang terjadi sekira pukul 14.15 WIB itu mengakibatkan satu rumpun (Jawa: dapuran) bambu tumbang dan menimpa sebuah mobil yang kebetulan sedang melintas.
Hal itu diungkapkan Kapolsek Tegalrejo AKP Haris Gunardi, S.H. pada Senin (21/03/2022) sore. Diduga longsor terjadi karena dipicu hujan lebat yang mengguyur wilayah itu.
“Diduga hujan lebat memicu tanah di lokasi itu menjadi gembur. Sementara rumpun bambu sangat lebat hingga dapuran bambu turut longsor. Adapun tanah longsor sepanjang 10 meter dan tinggi 7 meter dengan kemiringan 45 derajat,” terangnya.
Kapolsek Haris mengatakan, kebetulan saat peristiwa terjadi ada kendaraan roda empat melintas dan tertimpa dapuran bambu tersebut. Yaitu sebuah mobil Honda CRV Nopol AB 1353 WI yang dikemudikan Fajar Kristanto (38) warga Wirobrajan, Yogyakarta.
“Mobil mengalami pecah kaca belakang, cat lecet-lecet, kerugian diperkirakan sekitar 3 juta rupiah. Sementara material dan rumpun bambu sempat menutup akses jalan umum jalur Tegalrejo sampai dengan Candimulyo,” kata Haris.
Selanjutnya Kepala Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) beserta 2 anggota bersama anggota Koramil Tegalrejo, Damkar MWK Tegalrejo, dan Tim BPBD Kabupaten Magelang membersihkan material longsor dan membuka kembali akses jalan penghubung Tegalrejo-Candimulyo tersebut.
“Kami mengimbau kepada masyarakat khususnya di wilayah Kecamatan Tegalrejo untuk berhati-hati dan waspada saat cuaca hujan. Hujan lebat dapat memicu terjadinya bencana alam seperti banjir dan tanah longsor. Segera lapor ke petugas wilayah apabila terjadi bencana alam atau kejadian yang mengganggu Kamtibmas,” imbau Kapolsek Tegalrejo AKP Haris Gunardi. (Iwan)