GOWA, Suara Jelata— Ketua Dewan Mahasiswa (Dema) Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK), Maulana Ishak mengaku pihaknya tidak terlibat dalam bentrok yang terjadi antar dua massa mahasiswa di kampus II Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar pada Selasa, (29/03/2022) kemarin.
Dua massa mahasiswa tersebut merupakan mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum dengan mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi. Diketahui bentrokan tersebut terjadi sekitar pukul 14:30 WITA.
Maulana Ishak selaku Ketua Dema FDK, mengatakan bahwa isu yang beredar di media sosial yang menyebutkan mahasiswa FDK terlibat ternyata tidak benar.
“Saya mengklarifikasi terkait berita yang beredar di media sosial terkait isu bahwa fakultas Dakwah terlibat membantu Fakultas Syariah dan Hukum dalam penyerangan Fakultas Sains dan Teknologi itu tidak benar,” kata Maulana mahasiswa Kesejahteraan Sosial tersebut.
Senada dengan itu, Ketua Senat Mahasiswa (SEMA) FDK, menegaskan bahwa bahwa tidak ada instruksi apapun terkait bantuan kepada Fakultas Syariah dan Hukum melakukan penyerangan terhadap Fakultas Sains dan Teknologi.
“Saya Taufiqurrahman Muslim, selaku Ketua umum Senat Mahasiswa Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Alauddin Makassar, menegaskan bahwa konflik antara Fakultas Syariah dan Hukum dengan Fakultas Sains dan Teknologi tidak ada kaitannya dengan Fakultas Dakwah dan Komunikasi,” ungkap Taufiq, sapaan akrabnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, bentrokan tersebut bermula saat massa mahasiswa melempar ke Fakultas Sains dan Teknologi.