SINJAI, Suara Jelata— Musibah kebakaran yang melanda keluarga Hasyirun, warga kecamatan Sinjai Borong tepatnya di Dusun Maccini, Desa Bonto Tengnga, Kecamatan Sinjai Borong pada Minggu, (12/06/2022) lalu mengundang perhatian banyak pihak, salah satunya Kontributor Humas Kemenag Sinjai (Kuli Tinta).
Sebagai wujud kepedulian dengan sesama, Kontributor Humas Kemenag Sinjai (Kuli Tinta) menyerahkan bantuan kepada korban dengan tujuan dapat meringankan beban yang dideritanya dari kehilangan tempat tinggal yang hangus terbakar dan menjadi arang.
Penyerahan bantuan tersebut diserahkan secara simbolis kepada korban kebakaran, pada Sabtu (18/6/2022) sore.
Salah satu Kontributor Kemenag Sinjai, Isnawati Adi, menyampaikan duka cita dan prihatin atas musibah korban kebakaran tersebut.
“Untuk itu, sebagai wujud peduli kepada sesama, kami memberikan sedikit bantuan berupa sembako kepada keluarga Hasyirun, korban kebakaran,” ucap Ketua Forum Humas Kemenag Sinjai itu.
Bantuan yang dikumpulkan dan serahkan tersebut adalah merupakan sumbangan dari para Kontributor Satker Humas Kemenag Sinjai yang berada di Satker Madrasah Negeri/Swasta, KUA Kecamatan Se-Kabupaten Sinjai.
“Bagi kami, ini merupakan salah satu program di Humas Kemenag Sinjai untuk hadir di setiap ada bencana ataupun musibah adalah merupakan panggilan jiwa dalam wujud solidaritas kemanusiaan,” ujarnya.
Menurut dia, setelah mendengar kabar terjadinya musibah akibat si jago merah yang melahap 1 unit rumah, pihaknya segera melakukan penggalangan dana bersama para kontributor.
“Alhamdulillah setelah 5 hari kami lakukan pengalangan dana dan terkumpul sumbangan berupa materi” jelas Isnawati.
Bantuan tersebur diterima langsung oleh sang istri, Kaminang yang beralamat di Dusun Maccini, Desa Bonto Tengnga, Kecanatan Sinjai Borong.
“Saya mewakili teman-teman dari para Kontributor Humas Kemenag Sinjai mengucapkan banyak terima kasih kepada yang sudah memberikan sedikit rejekinya buat saudara-saudara kita korban kebakaran, semoga uluran tangan dari kita bisa sedikit merigankan beban keluarga kita yang sedang tertimpa musibah,” kuncinya.