SINJAI, Suara Jelata— Himpunan Mahasiswa Program Studi (Himaprodi) Hukum Pidana Islam (HPI) Institut Agama Islam Muhammadiyah (IAIM) Sinjai mengadakan Camp Triwulan dengan tema “LGBT dalam perspektif HAM dan hukum Islam” yang berlangsung selama satu malam pada Sabtu-Minggu, (18-19/06/2922) di Bulokkong, Kecamatan Sinjai Timur, Kabupaten Sinjai.
Kegiatan ini dirangkaikan dengan kajian rutin yang menghadirkan tiga pemateri, diantaranya Burhan SJ selaku pengantar LGBT, Sulharmi yang juga alumni serta salah satu pengacara muda di Kabupaten Sinjai juga turut serta membawakan materi yaitu tentang LGBT dalam perspektif HAM dan yang terakhir Mutmainnah, salah satu mahasiswa di Kabupaten Sinjai, tepatnya di Kaloling, Sinjai Timur yang tengah melanjutkan magister di salah satu kampus di Makassar.
Informasi yang dihimpun media ini, setelah mendapatkan pemahaman tentang LGBT, para mahasiswa dari Himaprodi HPI melanjutkan tahap evaluasi melalui debat dengan cara berkelompok dan mereka sangat antusias dalam mempertahankan argumennya masing-masing didampingi oleh Andi Edi Sofyan dan mutmainnah, selaku juri dalam debat tersebut.
Selain pemahaman tentang LGBT, mahasiswa diharuskan untuk bersifat bijak kepada pelaku LGBT, khusunya orang-orang yang memiliki sifat kemayu yang dinilai dilarang oleh hukum agama dan mendapatkan cela dari perlindungan HAM karena termasuk bagian dari masyarakat Indonesia.
