BeritaDAERAHPENDIDIKAN

Silaturahmi Kamtibmas Tim Divisi Humas Polri di Ponpes Nahdlatul Ulum Maros Sulsel

×

Silaturahmi Kamtibmas Tim Divisi Humas Polri di Ponpes Nahdlatul Ulum Maros Sulsel

Sebarkan artikel ini

MAROS SULSEL, Suara Jelata – Kepolisian Republik Indonesia melalui Divisi Humas Polri memberikan sosialisasi dan pemahaman kontra radikal di Pondok Pesantren (Ponpes) Nahdlatul Ulum, Maros, Sulawesi Selatan. Kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan pencerahan, pemahaman dan pendidikan bagi santriwan dan santriwati yang ada di Pondok Pesantren.

Kombes Pol. Erdi Adrimulan Chaniago, S.I.K., M.Si mengatakan sosialisasi dan pemahaman kontra radikal di lingkungan pesantren sangat dibutuhkan. Kegiatan diharapkan mampu memberikan pencerahan, pemahaman dan pendidikan para santri yang ada di lingkungan Pondok Pesantren Nahdlatul Ulum.

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

“Kegiatan Humas ini salah satu dari Sub Satgas bantuan operasi yang harus dilaksanakan oleh 34 Polda terkait kegiatan kontra-radikal. Kegiatan dilaksanakan di sejumlah pondok pesantren,” ujar Erdi.

Erdi menambahkan anak-anak yang sering melihat informasi-informasi yang belum jelas kebenarannya khususnya melalui handphone untuk tidak menyebarkan. Karena nantinya akan bisa terpapar paham radikalisme.

Sementara itu, pemateri Muhammad Makmun Rasyid menjelaskan kelompok yang berusaha memecah-belah bangsa Indonesia dengan menyebarkan paham-paham radikal dan intoleran adalah bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila.

“Pancasila mengandung nilai-nilai yang sangat cocok dengan kehidupan masyarakat Indonesia dan menjunjung sikap menghormati dan menghargai antarumat beragama dan berbudaya,” kata Makmun Rasyid dalam paparannya.

Maka dari itu, pihaknya berharap kepada seluruh santriwan dan santriwati ini harus menjadi penyambung lidah di masyarakat. Agar dapat menyebarkan kedamaian dan rasa toleran.

“Saya berpesan kepada seluruh anak-anak penerus bangsa ini dan sebagai generasi muda jangan sampai terjerumus dalam sikap radikalisme,” ujarnya.

Sementara itu, Wakapolres Maros Kompol Hadi Andi Tonra mengimbau agar para santriwan dan santriwati terhindar dari pengaruh radikalisme dan intoleran. Serta menjaga persatuan dan keutuhan NKRI.

“Alhamdulilah dari beberapa Pondok Pesantren yang ada di Kabupaten Maros, hari ini Pondok Pesantren Nahdlatul Ulum ini mendapatkan sharing ilmu dari narasumber Makmun Rasyid tentang persatuan dan kesatuan. Insya Allah bisa bermanfaat bagi kita semua di sini,” tutup Hadi Andi. (Red)