SEMARANG JATENG, Suara Jelata – Alumni Akademi Kepolisian (Akpol) 1996/Wira Satya (WS), genap 26 tahun melakukan pengabdian kepada masyarakat. Angkatan Wira Satya ini tahun 1996 lalu berjumlah 301 perwira.
Mereka dilantik di Istana Negara oleh Presiden Suharto 26 tahun lalu. Dilantik bersama-sama dengan lulusan Akademi Militer (Angkatan Darat), Akademi Angkatan Laut (AAU) dan Akademi Angkatan Laut (AAL). Hari ini, Alumni Akpol Wira Satya tersebar di seluruh Indonesia dengan berbagai penugasannya.
Sebagian besar sudah berpangkat Komisaris Besar (Kombes) yang menempati jabatan strategis di tingkat Polda maupun Markas Besar Polri. Tak hanya itu ada pula yang ditugaskan di luar negeri sebagai Atase Polri (Atpol) di Kedutaan Besar RI.
Sejak lulus 26 tahun yang lalu, saat ini Angkatan Wira Satya sudah ada yang pecah bintang alias berpangkat jenderal dan menempati pos strategis.
Peraih Adhi Makayasa ketika itu, Jhon Edison Isir sekarang berpangkat Brigadir Jenderal (Brigjen) dan menjabat Wakil Kepala Polda Sulawesi Utara. Nama lainnya, Brigjen Ribut Hari Wibowo sebagai Karo Binkar SSDM Polri, Direktur Penegakan Hukum Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Brigjen Hando Wibowo. Kemudian Direktur Penyidikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Brigjen Asep Guntur Rahayu, Direktur Intelijen Badan Narkotika Nasional (BNN) Brigjen Ruddi Setiawan.
Selain itu, di Detasemen Khusus (Densus) 88 juga ada nama Brigjen Herry Heryawan sebagai Direktur Penyidikan. Brigjen Arif Makhfudiharto sebagai Direktur Identifikasi dan Sosialisasi (Idensos) Densus 88, Direktur Intelijen Brigjen Simson Z. Ringu.
Jenderal-jenderal lain Angkatan Wira Satya juga menempati pos strategis di Kementerian Dalam Negeri di STPDN, hingga di Badan Intelijen Negara (BIN).
Aktif Berkontribusi
Ketua Angkatan 1996/Wira Satya Kombes Pol Budhi Herdi Susianto mengatakan Wira Satya sangat peduli dengan kegiatan sosial. Dan semua terwadahi dalam yayasan Wirasatya yang sudah berbadan hukum.
“Kekompakan Angkatan Wira Satya terlihat pada kegiatan kemanusiaan dengan Tema Peduli Polri untuk Negeri,” kata Budhi.
Sebut saja peran mereka memberikan bantuan kepada korban tsunami di Palu, Nusa Tenggara Barat, gempa di Cianjur. Serta membantu dalam percepatan vaksinasi di berbagai daerah di Indonesia hingga memberikan pelatihan UMKM berbasis digital.
Pada 14 Oktober 2022 lalu di Kota Semarang, mereka juga berkontribusi untuk almamaternya membangun Wisma Akpol dengan fasilitas bangunan 30 kamar. Groundbreaking-nya dihadiri Gubernur Akpol Irjen Pol Suroto.
Pada bidang edukasi, Wira Satya juga telah menerbitkan buku dengan judul “Berjuang di Sudut-Sudut Tak Terliput”. Buku ini sebagai upaya memberikan referensi terkait tugas-tugas Polri di lapangan.
Salah satu Angkatan Wira Satya, Kombes Pol Iqbal Alqudusy, menyebut ada slogan menarik di angkatannya. Yakni “Satu Hati Pensiun Bahagia Bersama”.
“Slogan itu sebagai komitmen janji kami untuk bersama sebagai keluarga besar alumni Akpol Angkatan Wira Satya baik saat berdinas maupun nantinya sudah purna tugas bahagia bersama,” kata Iqbal yang saat ini menjabat Kabid Humas Polda Jawa Tengah.
Syukuran Kemanusiaan
Ketua Bidang Tradisi dan Pemuliaan Nilai-Nilai Luhur Yayasan Bakti Wira Satya Kombes Pol Basya Radyananda mengatakan pada genap usia pengabdian 26 tahun ini Angkatan WS akan menggelar berbagai kegiatan. Genap usia 26 tahun jatuh pada Senin 19 Desember 2022,
Di antaranya, anjangsana kepada Warakawuri Wirasatya (istri dan keluarga dari Angkatan WS yang telah meninggal dunia), anjangsana kepada rekan-rekan angkatan WS yang sedang sakit. Serta ziarah kepada rekan angkatan yang telah meninggal dunia dan ditutup dengan syukuran.
Acara syukuran itu akan digelar Senin (19/12/2022) pukul 08.00 di WIB. Lokasinya, di tingkat pusat digelar di Lobi Utama Museum Polri di Jakarta. Sementara di tingkat kewilayahan digelar di masing-masing Polda. Santunan kepada yatim piatu juga dilakukan di acara syukuran itu.
“Tuhan telah memberikan anugerah berupa nikmat hidup sampai dengan tahun ke-26 pengabdian. Sebab itu kami menggelar berbagai rangkaian acara syukuran sebagai wujud rasa syukur nikmat itu,” tandas Kombes Pol Basya. (Iwan)