JAKARTA, Suara Jelata – Sebagai salah satu wujud komitmen dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan petani, Vita Ervina, S.E., M.B.A. membagikan bibit tanaman buah produktif sebanyak 50.000 batang. Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Dapil Jawa Tengah 6 itu, terus berupaya mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat di Dapil-nya. Yaitu di Kota Magelang, Kabupaten Magelang, Kabupaten Temanggung, Kabupaten Wonosobo, dan Kabupaten Purworejo.
Kali ini, kegiatan pembagian bibit tanaman buah produktif dilaksanakan di Magelang, Temanggung, Wonosobo, dan Purworejo. Hal ini dilaksanakan bekerjasama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, yang merupakan mitra kerja Komisi IV DPR RI.
Di sela-sela pembagian bibit ini, Vita Ervina, S.E., M.B.A. mengatakan, pembagian 50.000 bibit tanaman buah ini sebagai bentuk komitmennya mendukung dan mensupport para petani, khususnya yang ada di Dapil-nya. Bibit buah produktif yang diberikan di antaranya bibit tanaman durian, alpukat dan mangga.
“Saya berharap bibit tanaman buah ini ditanam dengan baik. Harapannya ke depan para masyarakat dan petani bisa menikmati panen yang secara otomatis bisa membantu kesejahteraan dan perekonomiannya,” ujar Vita Ervina, Jumat (28/04/2023), di Jakarta.
Lebih lanjut Vita Ervina menjelaskan, apa yang dilakukannya ini sebagai tindakan nyata wakil rakyat yang duduk di DPR RI. Sebagai wakil dan tangan panjang masyarakat untuk bisa menyuarakan dan memperjuangkan aspirasi-aspirasi yang ada di masyarakat bawah.
“Point utama tujuan saya adalah untuk meningkatkan kesejahteraan para petani. Pembagian bibit tanaman buah tidak hanya dilaksanakan kali ini saja, namun setiap tahun saya juga melakukan pembagian. Dengan harapan, perekonomian dan kesejahteraan para petani bisa terjamin,” terang Vita Ervina.
Lebih lanjut, Vita Ervina mengatakan bahwa bibit tanaman buah produktif yang dibagikannya adalah bibit unggul.
“Bibit ini adalah bibit unggul. Jadi dikelola dan dipelihara dengan baik ya? Semoga bantuan ini bisa bermanfaat bagi para petani,” pungkasnya. (Iwan)
