MAGELANG JATENG, Suara Jelata – Polsek Windusari Polresta Magelang Polda Jawa Tengah mengadakan acara Tasyakuran Hari Bhayangkara Ke-77 secara sederhana namun khidmat. Acara bertempat di Aula Polsek setempat dihadiri pejabat Forkopimcam, dan tamu undangan lain, Rabu (05/07/2023).
Tampak hadir Camat Windusari Drs. Titok Lestianto, M.M. beserta staf, Danramil 04/Windusari Kapten Inf Winarya beserta anggota, Kapolsek Windusari AKP Sutarman dan anggota, Ketua dan Anggota Bhayangkari Cabang Polsek Windusari. Juga hadir tamu undangan dari lintas sektor dan Pengasuh Pondok Pesantren Rhoudlotut Thulab Windusari, K. Rohmad Mubarok.
Dalam sambutannya, Kapolsek Windusari AKP Sutarman mengucapkan terimakasih dan selamat datang kepada jajaran Forkopimcam dan tamu undangan. Serta mengucapkan terimakasih atas partisipasi seluruh masyarakat Kecamatan Windusari dalam menjaga Kamtibmas, sehingga tercipta iklim kondusif..
“Tanpa partisipasi seluruh masyarakat, tentu Polsek Windusari kurang maksimal dalam memelihara Kamtibmas dan melaksanakan tugas kepolisian. Mohon doa dan dukungannya, ke depan kami akan terus meningkatkan sinergitas, serta dalam tugas melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat,” ucap AKP Sutarman.
Selanjutnya, mewakili jajaran Forkopimcam, Danramil 04/Windusari Kapten Inf Winarya mengucapkan Selamat Ulang Tahun Ke-77 Bhayangkara Polri. Berharap Polri semakin presisi, maju, profesional, modern, terpercaya dan dicintai masyarakat.
“Khususnya kepada Polsek Windusari kita berharap kerjasama yang terjalin semakin baik dan meningkat. Sinergitas terjaga dan bersama-sama mengupayakan Windusari semakin maju, sejahtera, dan aman,” ucap Kapten Winarya.
Pada acara tausiyah, Pengasuh Pondok Pesantren Rhoudlotut Thulab Windusari K. Rohmad Mubarok menerangkan bahwa apa yang menjadi tugas-tugas kepolisian, sebenarnya sudah dicontohkan sejak zaman para nabi. Baik dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat.
“Menjaga keamanan sudah dicontohkan sejak zaman para nabi, hanya caranya berbeda. Zaman Nabi Musa AS menunjukkan bagaimana melindungi Bani Israil dari serangan tentara Kerajaan Mesir,” terangnya.
Pengasuh Ponpes itu melanjutkan, pada zaman Nabi Sulaiman AS, ketika ada masalah selalu dibawa ke persidangan, sehingga masalah selalu terselesaikan. Pada zaman Nabi Khidir AS, memberi contoh bagaimana mengantisipasi kejadian yang membahayakan.
“Jadi meningkatkan kewaspadaan dan mengantisipasi suatu kejadian itu sudah dicontohkan jauh sebelum polisi ada. Kemudian jangan menghakimi sendiri suatu permasalahan, berilah perlindungan, dengan tidak bertindak dengan fisik,” ujarnya.
“Semoga Windusari ayem tentrem dan dilimpahi keberkahan. Selamat Hari Bhayangkara Polri Ke-77. Semoga Polri semakin profesional, modern dan terpercaya,” pungkas K. Rohmad Mubarok.
Acara diakhiri dengan pemotongan tumpeng oleh Camat dan Danramil Windusari diberikan kepada Kapolsek Windusari. Dilanjutkan dengan ramah tamah dan menikmati santap siang bersama. (Iwan)
