BeritaDAERAHPENDIDIKANPeristiwa

Pasca Gedung Sekolah Diterjang Hujan Angin, Para Siswa Jemur Buku

×

Pasca Gedung Sekolah Diterjang Hujan Angin, Para Siswa Jemur Buku

Sebarkan artikel ini
Siswa-siswi SD Negeri Ngemplak, Kecamatan Windusari, Kabupaten Magelang, pada Senin (22/01/2024) menjemur buku-buku perpustakaan dan barang-barang lain di halaman sekolah pasca atap gedung sekolah dilanda hujan angin Jumat (19/01/2024) lalu. (foto: Narwan )

MAGELANG JATENG, Suara Jelata Bencana alam hujan disertai angin kencang melanda wilayah Windusari, Kabupaten Magelang pada Jumat (19/01/2024) sore mengakibatkan beberapa kerusakan atap rumah, robohnya pepohonan, maupun tanaman pertanian. Salah satunya adalah kaburnya atap Ruang UKS, Ruang Perpustakaan, dan atap teras Kelas IV di SD Negeri Ngemplak.

Akibat peristiwa itu, alat peraga, kasur, karpet, dan buku-buku perpustakaan basah oleh air hujan dan pada Senin (22/01/2024) para siswa dan guru menjemurnya di halaman sekolah. Di mana hingga Sabtu (20/01/2024) pagi barang-barang tersebut masih di tempatnya, karena belum aman untuk dilakukan evakuasi.

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

Kepala SD Negeri Ngemplak, Usman Setiadi, S.Pd., M.Pd. saat dikonfirmasi mengatakan peristiwa tersebut sudah dilaporkan ke pihak terkait.

“Peristiwa terjadi pada Jumat tanggal 19 Januari 2024 sekira pukul 16.00 WIB. Begitu kejadian atap beterbangan, penjaga sekolah segera mengevakuasi atap galvalum yang beterbangan ke halaman rumah penduduk, serta barang-barang berharga dari dalam ruangan,” tutur Usman, Sabtu (20/01/2024).

Atas kejadian tersebut Usman mengatakan kerugian materiil yang diderita ditaksir Rp 3.500.000.

Saat dikonfirmasi, Korwil Disdikbud Kecamatan Windusari Eko Subiyanto, S.Pd., MM.Pd membenarkan kajadian tersebut dan pihak sekolah telah memberi laporan ke pihaknya serta pihak terkait.

“Pihak sekolah sedang menyusun laporan lengkap secara tertulis dan segera dikirim ke Disdikbud Kabupaten Magelang juga ke BPBD Kabupaten Magelang,” ujarnya, Sabtu (20/01/2024) pagi.

Sebelum menjemur buku, dilakukan simulasi saat menghadapi bencana alam yang dilakukan oleh siswa-siswi SD Negeri Ngemplak dengan dipandu kepala sekolah dan para guru. Kegiatan dilanjutkan menjemur buku-buku perpustakaan. (Nar)