BREBES JATENG, Suara Jelata – Bakal Calon Bupati (bacabup), Asrofi dalam kontestasi Pilkada Brebes 2024 gencar memperkuat langkah politiknya dengan melakukan safari politik ke berbagai tokoh berpengaruh.
Termasuk melakukan kunjungan silaturahmi ke beberapa tokoh ulama terkemuka di Kabupaten Brebes.
Kali ini, Asrofi didampingi tim Sedulur Asrofi bersilaturahmi ke berbagai tokoh agama di wilayah Brebes Selatan pada, Kamis (11/7/2024).
Selain meminta doa restu, langkah ini dilakukan sebagai upaya untuk meminta dukungan dari para pemuka agama di wilayah Brebes selatan menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Brebes mendatang.
Adapun sejumlah tokoh agama terkemuka yang dikunjungi Asrofi yakni, Kiai Zainuddin, Pengasuh Ponpes Zayyinul Huda, Munggang, Kalierang, Bumiayu, KH. Saefullah, Ponpes Al Manshurin, Nagog, Linggapura, Tonjong serta KH. Misbahul Adi Pengasuh Ponpes Mambaul Ulum.
Kemudian dilanjut mengunjungi, KH Sholahudin Masruri yang kerap disebut Gus Sholah Pengasuh Pondok Pesantren Al-Hikmah 2, KH Labib Shodiq Suhaimi, Pengasuh Ponpes Al-Hikmah 1 Benda, Kecamatan Sirampog.
Kedatangan Asrofi disambut hangat para tokoh ulama tersebut, mereka memberikan doa restunya.
Seperti halnya Gus Sholah yang juga Ketua PCNU Brebes. Selain memberikan doa restu, ia juga mengapresiasi kedatangan Asrofi di kediamannya.
Gus Solah berpesan, agar nantinya Asrofi bisa menyatukan kekuatan Nahdliyin setelah dapat rekomendasi partai.
“Kalau memang itu diusung oleh partai pengusung, salah satunya adalah PKB, maka satukan kekuatan struktur PKB, kemudian baru ke kultur,” ucap Gus Sholah.
“Kulturpun ada struktur, ada NU dan Banom-Banomnya, pada intinya kami sebagai pelaksana dari kebijakan-kebijakan dawuhnya Rois Syuriyah. Kami hanya mengikuti,” sambungnya.
Ketua umum Tanfidiyah Nahdlatul Ulama (NU) ini menuturkan, atas pencalonan Asrofi, pihaknya akan mendukung lantaran dinilai Asrofi sebelumnya telah sowan ke sejumlah tokoh ulama sepuh seperti KH Subhan Ma’mun, Abuya Syekh Soleh Basalamah, KH Miftah, Gus Huda, Kyai Nurudin dan beberapa tokoh tokoh ulama lainnya.
”NU bukan partai politik, setiap keputusan ada pada kekuatan rois syuriyah, kemudian diperkuat oleh dewan pembina, salah satunya adalah kiai Subhan dengan kyai Syekh Soleh Basalamah,” ujarnya.
Adapun terkait dengan pencalonan Asrofi, dirinya sudah minta ijin. Karena menurutnya, Asrofi sudah kulonuwun sebelumnya ke Rois Syuriyah.
“Artinya kan itu sesuai dengan etika, dan saya apresiasi karena memang pintu gerbangnya di sana. Nah kami yang Tanfidiyah pelaksana mengikuti apa dawuhnya Rois dan jajaranya,” katanya.
Ia mengungkapkan, telah adanya komunikasi Tanfidiyah bersama Rois syuriyah terkait dukungannya.
“Rois Syuriah kemarin juga menyampaikan untuk menunggu rekom, kemudian toh nanti siapa selatan dan utara calonnya ayo kita usung bareng-bareng, bersatu,” ujarnya.
Gus Sholah juga berharap siapapun yang didukung oleh kekuatan Nahdliyin, ia berpesan golkan peraturan daerah (Perda) dan peraturan bupati (Perbub) tentang anggaran pendidikan Madin yang harus diperjuangkan.
Selain itu angka stunting, data Brebes miskin extrim, data IPM yang cenderung buruk. Pihaknya meminta menjadi prioritas dalam programnya.
“Angka stunting diturunkan, miskin extrim serta angka IPM juga, nah inilah pesan orang pesantren seperti itu,” tandasnya.
Terpisah, dalam kunjungannya ke Ponpes Al Hikmah 1, Asrofi disambut langsung oleh KH Labib Shodiq Suhaimi.
Dalam kesempatannya Asrofi mendapatkan petuah dari KH Labib Shodiq Suhaimi yakni tentang kepemimpinan yang diajarkan Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam.
“Nanti ketika jadi pejabat jangan sombong, tetap merangkul rakyat kecil, jangan untuk mencari kekayaan, harus amanah,” pesan KH Labib Sodiq Suhaimi.
Labib Sodiq juga mengatakan, pihaknya akan ikut memberikan do’a melalui do’a mujahadah bersama para santri-santrinya.
Sementara itu, Asrofi menyampaikan. Bahwa niatnya untuk maju sebagai bakal calon bupati (bacabup) dengan tujuan membangun Brebes yang lebih baik dan sejahtera.
“Peran tokoh agama sangat penting dalam menjaga keharmonisan dan kerukunan masyarakat,” kata Asrofi.
Oleh karena itu, kata dia, dukungan dari para tokoh agama sangat penting untuk menciptakan pemerintahan yang amanah dan berintegritas.
“Saya datang dengan niat baik untuk meminta restu dan doa dari para kiai dan ulama yang berada di wilayah Brebes Selatan. Saya yakin, dengan dukungan dan bimbingan mereka, kita bisa bersama-sama membangun Brebes menjadi lebih maju dan sejahtera,” ujar Asrofi.
Asrofi berharap kegiatan yang bermakna ini mendapatkan dukungan yang luas dari masyarakat Brebes, terutama dari kalangan umat beragama. Ia berkomitmen untuk terus menjalin komunikasi dengan berbagai elemen masyarakat guna memastikan setiap aspirasi mereka terakomodasi dengan baik.
Sebelumnya diketahui bahwa Asrofi juga telah mengadakan silaturahmi dengan beberapa tokoh agama di wilayah Pantura Brebes. (Olam).
