NasionalNews

Dermaga Viral di Pulau Sembilan Sinjai, Tantangan Tenaga Kesehatan dan Warga

×

Dermaga Viral di Pulau Sembilan Sinjai, Tantangan Tenaga Kesehatan dan Warga

Sebarkan artikel ini
Video
Screenshot video viral di Pulau Sembilan Sinjai/Ist

Sinjai, Suara Jelata—Tenaga kesehatan (nakes) dan guru yang bertugas di Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Pulau Sembilan, Kecamatan Pulau Sembilan, Kabupaten Sinjai, menghadapi tantangan besar dalam menjalankan tugasnya.

Selain harus berhadapan dengan ombak besar di Teluk Bone, mereka juga dihadapkan pada kondisi infrastruktur yang memprihatinkan.

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

Salah satu nakes, Bidan Ani, mengungkapkan bahwa medan yang harus ditempuh sangat berat, baik saat bertugas di PKM maupun saat melakukan layanan puskesmas keliling (Pusling) ke desa-desa terpencil.

Ia menekankan bahwa menjadi tenaga kesehatan atau pendidik di Pulau Sembilan membutuhkan mental yang kuat.

“Setiap hari kami harus menyeberangi lautan dengan ombak yang tidak bisa diprediksi dari Sinjai Kota menuju Desa Pulau Harapan, tempat PKM berada. Belum lagi, saat harus melakukan Pusling, kami menghadapi tantangan lain, yaitu infrastruktur yang buruk, seperti dermaga yang sudah tidak layak pakai,” ujarnya.

Bidan Ani mencontohkan kondisi dermaga di salah satu dusun di Desa Pulau Persatuan yang sudah rusak parah.

Meskipun sangat berisiko, para nakes dan guru tetap harus menggunakannya karena tidak ada alternatif lain.

“Kami sebenarnya takut menggunakan dermaga itu, tapi tidak ada pilihan lain. Kondisinya sudah sangat memprihatinkan, namun tetap kami pakai karena itu satu-satunya akses,” tambahnya.

Atas kondisi ini, para nakes dan guru berharap agar pemerintah segera memperhatikan kondisi infrastruktur di Pulau Sembilan, khususnya perbaikan dermaga dan akses transportasi.

“Kami tidak meminta yang muluk-muluk, kami hanya ingin akses dan jembatan yang layak agar kami bisa menjalankan tugas dengan aman,” harapnya.

Sementara itu, Kepala Desa Pulau Persatuan yang coba dimintai tanggapannya terkait kondisi dermaga di dusunnya, mengaku akan memperbaiki kerusakan jembatan tersebut pada tahun ini.

“Sementara tunggu pencairan ini pak, karena ini tahun dermaga akan kami perbaiki,” singkatnya.