DAERAHPeristiwa

Kandang Ayam di Desa Bulusari Ambruk, Ribuan Ayam Tertimbun dan 1 Orang Korban Belum Ditemukan

×

Kandang Ayam di Desa Bulusari Ambruk, Ribuan Ayam Tertimbun dan 1 Orang Korban Belum Ditemukan

Sebarkan artikel ini
Kondisi kandang ayam, milik Ahmad Mustaqim alias Aim,.di Desa Bulusari, Kecamatan Bulakamba setelah ambruk. (foto : olam).

BREBES JATENG, Suara Jelata —Sebuah kandang peternakan ayam, milik Ahmad Mustaqim alias Aim, di Desa Bulusari, Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes ambruk, pada Senin, 7 Juli 2025, pukul 07.15 WIB.

Kandang ayam tersebut memiliki 4 lantai dan berisi sekitar 100.000 ekor ayam yang sedianya sudah panen.

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

Kepala Desa Bulusari, Saefudin, SH, mengatakan bahwa pihaknya tidak tahu pasti penyebab ambruknya kandang ayam tersebut.

“Kami tidak begitu paham karena pada jam 07.15 katanya ini tiba-tiba runtuh dari kandang salah satu kandang yang paling ujung,” katanya.

Saefudin menyebut bahwa ada dugaan bahwa runtuhnya lantai 4 sampai lantai 3 disebabkan oleh keterlambatan panen ayam.

“Ada keterlambatan dari perusahaan sehingga tentu menambah tonase atau menambah berat,” katanya.

Saat ini, pihak desa dan BPBD sedang melakukan pencarian korban yang tertimbun.

“Kami fokus saja pada pencarian atau evakuasi ya nanti mudah-mudahan kalau memang ada korban bisa segera ditemukan,” kata Saefudin.

Menurut Saefudin, kapasitas ayam dalam satu lantai kandang tersebut mencapai 25.000 ekor.

“Jadi ya mudah-mudahan ada solusi yang terbaik lah dan kami harap pemerintah daerah pun turut prihatin di dalam pencarian,” ujarnya.

Pihak desa dan BPBD akan terus melakukan upaya evakuasi dan pencarian korban hingga malam hari.

“terus dilakukan hari ini, sampai dengan nanti sampai malam itu mudah-mudahan ini sudah ada  penemuan,” kata Saefudin.

Saefudin berharap pemerintah daerah dapat membantu dalam proses evakuasi dan pencarian korban.

“Kami berharap pemerintah daerah dapat membantu kami dalam proses evakuasi dan pencarian korban,” ucapnya.

Kejadian ambruknya kandang ayam ini diperkirakan akan berdampak pada perekonomian desa dan masyarakat sekitar.

“Kami berharap kejadian ini dapat segera diatasi dan tidak berdampak besar pada perekonomian desa dan masyarakat sekitar,” kata Saefudin.

Saefudin dan masyarakat Desa Bulusari berdoa untuk korban yang belum ditemukan.

“Semoga korban yang belum ditemukan dapat segera ditemukan dan dalam keadaan selamat. Kami juga berdoa untuk keluarga korban agar diberikan ketabahan dan kesabaran,” ucapnya. (Olam).