BeritaDAERAH

Meriahkan Agustusan dan Lestarikan Tradisi, Pemuda JOS Gelar Lomba Makan Kerupuk

×

Meriahkan Agustusan dan Lestarikan Tradisi, Pemuda JOS Gelar Lomba Makan Kerupuk

Sebarkan artikel ini
Anak-anak lingkungan RW 04 Perumahan Karet Indah Kelurahan Jurangombo Selatan, Kota Magelang mengikuti lomba makan kerupuk, Minggu (10/08/2025). (foto: Narwan)

KOTA MAGELANG JATENG, Suara Jelata Kemeriahan pecah di lapangan bola voli RW 04 Perumahan Karet Indah, Kelurahan Jurongombo Selatan, Kecamatan Magelang Selatan, Kota Magelang, Minggu (10/08/2025). Anak-anak di lingkungan itu sedang berlaga dalam lomba makan kerupuk dalam memeriahkan Bulan Kemerdekaan yang juga dilakukan oleh bangsa Indonesia di lingkungan masing-masing.

Ketua RW 04 Karet Bambang Riyanto (63) mengatakan tujuan kegiatan ini untuk turut memeriahkan perayaan HUT Ke-80 Kemerdekaan RI bagi warga RW 04 Kelurahan Jurangombo Selatan (JOS).

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

Menurut Bambang Riyanto, lomba ini juga sebagai upaya melestarikan tradisi masyarakat Indonesia. Di mana sejarah lomba makan kerupuk berkaitan dengan makanan berupa kerupuk pada masa sebelum kemerdekaan.

Bambang menuturkan, sejarah lomba makan kerupuk pada tahun 1930-1940an, Indonesia berada di dalam kondisi krisis ekonomi maupun kebutuhan pangan. Namun masyarakat Indonesia baru menggelar lomba makan kerupuk pada 1950-an.

“Jadi makna lomba makan kerupuk memiliki hubungan dengan sejarah penyelenggaraannya. Lomba makan kerupuk mengandung makna bahwa masyarakat Indonesia mampu bertahan hidup di dalam kesulitan,” tuturnya.

Dalam lomba makan kerupuk itu, digunakan kerupuk yang sudah diikat dengan tali, digantung berjajar dengan jarak sekitar 1 meter. Setiap sesi diikuti 8-10 anak, setiap sesi diambil satu pemenang dan setiap pemenang diadu untuk merebut juara 1-3.

Dalam lomba ini, kerupuk yang dipakai untuk perlombaan adalah kerupuk putih. Adapun peraturan lomba makan kerupuk adalah peserta yang paling cepat menghabiskan kerupuk menjadi pemenang.

Adapun peraturan lomba makan kerupuk peserta tidak boleh menggunakan bantuan tangan selama lomba. Ada kalanya tangan peserta diikat dengan tali atau diwajibkan berada di belakang punggung.

Selalu Ketua RW 04, Bambang mengapresiasi kekompakan para pemuda dalam memeriahkan Agustusan di lingkungannya. Berbagai lomba untuk anak-anak hingga kaum dewasa dan para ibu dilaksanakan dengan baik, meriah dan penuh sportivitas.

“Beberapa lomba telah dilaksanakan dengan sukses. Terimakasih kepada para pemuda RW 04 selalu panitia kegiatan. Semoga lancar hingga puncak acara dan pembagian hadiah bagi para pemenang lomba,” pungkas Ketua RW 04 Bambang Riyanto. (Nar)