KOTA TERNATE MALUT, Suara Jelata – Dalam rangka Bulan Bakti Perikanan dan Kelautan sekaligus memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-26 Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Tahun 2025, Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Ternate menggelar sejumlah rangkaian kegiatan. Antara lain Patroli Gabungan dan Bersih-Bersih Pelabuhan.
Puncak peringatan HUT KKP kali ini jatuh pada tanggal 26 Oktober 2025. Adapun tagline peringatan kali ini adalah “Bergerak, Berdampak dan Berkelanjutan”. Upacara Pembukaan rangkaian kegiatan dipimpin langsung Kepala PPN Ternate yang diwakili Kasubag Umum sekaligus Plh. Kepala PPN, Edi Kurniawan.
Adapun rangkaian kegiatan ini berlangsung pada Kamis (23/10/2025) dan direncanakan berakhir pada Minggu (26/10/2025).
Pada hari pertama setelah pembukaan kegiatan, dilangsungkan Patroli Gabungan. Patroli ini melibatkan Satuan Pengawasan Sumber Daya Kelautan Perikanan (Satwas SDKP) bersama Badan Pengendalian dan Pengawasan Mutu Hasil Kelautan Perikanan (BPPMHKP) atau lebih dikenal dengan Badan Mutu KKP, serta Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN).
“Tujuan Patroli Gabungan ini adalah mengecek kelengkapan dokumen pada setiap kapal perikanan saat beroperasi. Selain itu, melalui Patroli Gabungan ini dilakukan pula inspeksi pengendalian mutu ikan,” ujar Koordinator Satwas SDKP Ternate, Yochni A. Idrus, S.St, Pi.
Dikatakan, melalui patroli laut ini dilakukan pula pemeriksaan kelengkapan dokumen kapal. Terkait ini, Yochni mengatakan, pihaknya ingin memastikan tidak ada indikasi pelanggaran pada saat aktivitas penangkapan ikan. Selain itu, melalui inspeksi ini pihak Badan Mutu KKP melakukan uji mutu ikan terutama suhu ikan, suhu palka dan sanitasi.
“Kegiatan inspeksi ini sasarannya ditujukan ke dua unit kapal perikanan,” ujarnya.
Menurutnya, SDKP senantiasa konsisten dalam melaksanakan kebijakan Kementerian Kelautan dan Perikanan. Salah satunya adalah bentuk aktivitas pengawasan terhadap kapal penangkap ikan di perairan laut.
“Kapal-kapal yang ada di Maluku Utara adalah kapal-kapal yang berizin pusat dan daerah. Yang perlu kita lakukan adalah memberi informasi atau sosialisasi terkait peraturan yang dibuat pusat. Lagi pula, peraturan itu sering berubah. Karena itu diharapkan para masyarakat pelaku usaha harus dapat memahami dan menyesuaikan.
Kepala Badan Mutu KKP Maluku Utara, Arsal, S.St.Pi, MP, kepada awak suarajelata.com, mengatakan, kegiatan Patroli Gabungan ini adalah bagian dari pengawasan terpadu atau pengawasan secara bersama. Pengawasan ini dilakukan di laut melalui peninjauan ke kapal perikanan termasuk di unit pengolahan ikan di PPN Ternate.
“Tujuannya kita melihat secara langsung aktivitas para awak kapal atau nelayan termasuk unit pengolahan ikan yang ada di PPN Ternate,” ujar Arsal.
Tindak lanjutnya menurut Arsal, pihaknya memberikan masukan dan rekomendasi sehingga ada peningkatan usaha. Dengan demikian target ke depan, tata kelola perikanan yang ada di Maluku Utara bisa lebih baik dan berkelanjutan. Hal ini memiliki relevansi dengan tagline HUT ke-26 KKP yakni Bergerak, Berdampak dan Berkelanjutan.
Diketahui pada hari kedua pelaksanaan kegiatan yang berlangsung pada Jumat (24/10/2025), dilakukan gerakan Bersih-Bersih Pelabuhan meliputi bersih pantai dan area PPN Ternate.
“Gerakan Bersih-Bersih Pelabuhan ini sekaligus aktivitas pilah sampah,” ujar Abram dari Tim Operasional PPN Ternate.
Gerakan Bersih-Bersih Pelabuhan ini melibatkan lintas sektor meliputi, Polair Polda Malut, Badan Karantina Kesehatan, TNI-AL, PKK Ternate dan BPPMHKP. (Ateng)
