Sinjai, Suara Jelata—Kepala Satuan Pelaksana Penyediaan Gizi (SPPG) atau Dapur MBG Kelurahan Balangnipa, Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai, Rahmat Hidayat memberikan klarifikasi terkait menu Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dinilai kurang diminati oleh siswa SDN 103 Bontompare, Sabtu (25/10/2025).
Sebelumnya, menu MBG yang disajikan kepada peserta didik tersebut menuai sorotan publik karena tidak disertai sayuran.
Hidangan hanya berupa nasi putih, ayam tanpa bumbu, satu iris mentimun, sambal kemasan, serta tiga buah lengkeng.
Kondisi itu disebut membuat beberapa siswa kurang berselera makan.
Menanggapi hal itu, Rahmat menegaskan bahwa menu yang didistribusikan telah memenuhi standar gizi sesuai indeks gramasi yang ditetapkan pemerintah.
“Menu yang kami sediakan sudah memenuhi kecukupan gizi. Di dalamnya terdapat karbohidrat, protein hewani, serat, dan kalori,” ujarnya didampingi Ahli Gizi, Fatikah Rahmasari Putri.
Rahmat menjelaskan bahwa terdapat dua kategori indeks gramasi untuk menentukan porsi makanan, yaitu untuk siswa kelas 1 hingga kelas 3, serta untuk siswa kelas 4 SD hingga SMA.
“Untuk kelas satu sampai kelas tiga itu porsinya delapan ribu rupiah, sedangkan untuk kelas empat SD sampai SMA porsinya sepuluh ribu rupiah,” terangnya.
Rahmat juga menegaskan bahwa sebelum distribusi selalu dilakukan pengecekan dan uji organoleptik oleh ahli gizi.
“Jika ada kendala terkait menu, segera koordinasi dengan SPPG karena kami sudah MoU dengan sekolah,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Kepala Sekolah SDN 103 Bontompare, Edy Sukri mengatakan menu MBG hari ini tidak seperti biasanya.
Dia mengatakan bahwa memang tadi banyak siswanya yang tidak memakan menu yang disediakan.
“Memang ini hari menu MBG tidak seperti biasanya, hanya berupa lauk ayam tanpa bumbu dan nasi tidak ada sayuran sama sekali,” kata Edy.
Menurutnya, menu MBG itu tidak disukai siswa.
“Banyak siswa yang tidak suka yang menyebabkan banyak makanan yang tersisa,” ujarnya.
Diketahui sebanyak 350 siswa SDN 103 Bontompare terima program MBG sejak Februari 2025.
Edy berharap menu makan bergizi yang disediakan harus disukai anak-anak.
“Saya berharap penyajian makanan sesuai yang anak-anak suka supaya tidak terjadi pembungaan makanan,” ujarnya.
Viral Menu MBG di SD 103 Sinjai, Siswa Ogah Makan, SPPG Sebut Sudah Sesuai Porsi














