BeritaDAERAHPolri

Satlantas Polresta Magelang Ingatkan Masyarakat Waspada di Jalan Raya

×

Satlantas Polresta Magelang Ingatkan Masyarakat Waspada di Jalan Raya

Sebarkan artikel ini
Kanit Kamsel Satlantas Polresta Magelang, Iptu Sumijati, melalui Talkshow “Jamus Gemilang” di Radio Gemilang 96.8 FM, mengimbau masyarakat waspada di jalan raya, Selasa (28/10/2025). (foto: Gemilang FM)

MAGELANG JATENG, Suara Jelata Satuan Lalulintas (Satlantas) Polresta Magelang kembali mengingatkan masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan di jalan raya. Peringatan ini disampaikan menyusul adanya peningkatan kasus kecelakaan dan tingkat fatalitas korban di wilayah hukum Polresta Magelang dalam beberapa pekan terakhir.

Imbauan tersebut disampaikan Kanit Kamsel Satlantas Polresta Magelang, Iptu Sumijati, dalam Talkshow “Jamus Gemilang” di Radio Gemilang 96.8 FM, Selasa (28/10/2025).

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

Iptu Sumijati mengatakan, berkendara bukan hanya soal cepat sampai, tetapi juga soal keselamatan diri sendiri dan orang lain.

“Data kami menunjukkan adanya sedikit peningkatan fatalitas korban. Apalagi di tengah cuaca ekstrem, kami imbau agar masyarakat lebih berhati-hati,” ujarnya.

Menurutnya, sebagian besar kecelakaan di Magelang disebabkan oleh pelanggaran lalulintas, terutama karena melanggar marka jalan, parkir sembarangan, dan kurangnya kelengkapan pribadi seperti tidak memiliki SIM.

“Mayoritas korban kecelakaan fatal ternyata tidak punya SIM. Ini fatal, karena selain berisiko, korban juga tidak bisa mendapatkan santunan dari Jasa Raharja,” jelas Iptu Sumijati.

Sementara itu Kasubnit Kamsel, Aipda Himawan, turut mengingatkan pentingnya menerapkan prinsip Tiga Siap sebelum berkendara, yakni:

Siap Diri – Pastikan kondisi tubuh sehat, tidak emosi, dan tidak tergesa-gesa.

Siap Kendaraan – Cek kondisi ban, rem, dan mesin dalam keadaan standar.

Siap Mematuhi Aturan – Jangan abai pada marka jalan, lampu lalu lintas, dan rambu peringatan.

Satlantas juga memberikan beberapa tips penting menghadapi musim hujan, khususnya bagi pengendara roda dua:

  • Gunakan jas hujan setelan, bukan ponco. Jenis ponco berisiko tersangkut roda dan menyebabkan kecelakaan.
  • Hindari berteduh di bawah pohon karena angin kencang berpotensi menumbangkan pohon.
  • Jaga jarak aman dan hindari genangan air yang bisa menyembunyikan lubang jalan.

“Keselamatan adalah tanggung jawab bersama. Jangan sampai karena terburu-buru, nyawa menjadi taruhannya,” tegas Himawan.

Untuk menekan angka kecelakaan, Satlantas Polresta Magelang terus melaksanakan berbagai program edukatif dan inovatif, di antaranya:

  • Terapi Black Spot: Kolaborasi lima pilar instansi (Dishub, Bina Marga, Dinkes, dll.) untuk meninjau dan memperbaiki titik rawan kecelakaan, terutama di kawasan Secang.
  • Satlantas Magelang Berkelana: Edukasi keselamatan melalui pembagian sabuk pengaman dan helm anak-anak bagi pengendara perempuan dan keluarga.
  • Kubro Candi (Komunitas Ngobrol Bareng Satlantas): Mengajak komunitas driver VW, ojek, hingga angkot untuk berdiskusi dan belajar safety riding secara santai.

Satlantas juga menyoroti fenomena freestyle dan balap liar yang marak di media sosial.

Freestyle bukan aksi keren, tapi berbahaya. Jika terjadi kecelakaan karena balap liar, korban tidak akan mendapat santunan Jasa Raharja,” tegas Aipda Himawan.

Polresta Magelang mengajak masyarakat untuk berperan aktif menjaga ketertiban lalu lintas, termasuk melaporkan pelanggaran melalui layanan darurat 110 (bebas pulsa).

“Hati-hati di jalan, keluarga menanti di rumah,” pesan Iptu Sumijati menutup dialog dengan nada mengingatkan namun penuh kepedulian. (Nar)