BeritaDAERAH

39 Pejabat Polri di Lingkungan Polresta Magelang Ikuti Upacara Sertijab dan Pengukuhkan

×

39 Pejabat Polri di Lingkungan Polresta Magelang Ikuti Upacara Sertijab dan Pengukuhkan

Sebarkan artikel ini
Upacara Sertijab dan Pengukuhan 39 Pejabat Polri di lingkungan Polresta Magelang, dipimpin oleh Plt. Kapolresta Magelang AKBP Mochammad Sajarod Zakun, S.H., S.I.K., Rabu (07/12/2022) pukul 08.00-09.00 WIB. (foto: Iwan SJ)

MAGELANG JATENG, Suara Jelata Polresta Magelang Polda Jawa Tengah melaksanakan Upacara serah terima dan pengukuhan jabatan pejabat Polri di Lingkungan Polresta Magelang. Kegiatan dilaksanakan di Halaman Depan Polresta Magelang dipimpin langsung oleh Plt. Kapolresta Magelang AKBP Mochammad Sajarod Zakun, S.H., S.I.K., Rabu (07/12/2022) pukul 08.00-09.00 WIB.

Dalam amanatnya, Plt. Kapolresta Magelang AKBP Sajarod mengatakan sebanyak 39 personel Polri di lingkungan Polresta Magelang dikukuhkan jabatannya, dan beberapa di antaranya menempati promosi jabatan baru. Yaitu jabatan Kabag Ops yang kosong selama 7 hari yang sebelumnya dijabat oleh AKBP Maryadi, S.H dan saat ini sudah diisi oleh pejabat baru Kompol Andre Bactiar Winanomo, S.Si., S.I.K.

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

Kemudian Kasat Binmas AKP Winadi diangkat jabatan baru sebagai Kapolsek Mertoyudan yang sebelumnya dijabat oleh AKP Jarwanto, S.H. yang dipromosikan sebagai Kapolsek Tegalrejo, yang sebelumnya dijabat oleh AKP Haris Gunardi. Sementara AKP Haris Gunardi. dipromosikan jabatan baru sebagai Kasat Binmas.

“Selanjutnya, Kasidokes Ipda Ahmad Malkan dipromosikan ke Polres Salatiga, digantikan pejabat baru dari Bidokes Polda Jateng dan yang terakhir ini kita kukuhkan kepada pejabat Polresta Magelang,” katanya.

Sajarod menandaskan pergantian jabatan adalah hal biasa, karena tidak mungkin jabatan ini akan dijabat selamanya oleh seorang pejabat. Pergantian jabatan ini merupakan pembinaan karier personel Polri yang rutin dilakukan untuk memberikan pengalaman dan tambahan wawasan.

“Sebagai bekal dalam mengembangkan diri pribadi dalam jenjang berikutnya. Bertujuan meningkatkan kemampuan organisasi demi terpeliharanya regenerasi dalam kinerja kesatuan. Sekaligus upaya peningkatan kinerja Polri dalam memberikan pelayanan pengayoman terhadap masyarakat,” tandasnya.

Sedangkan pengukuhan jabatan merupakan kosekuensi atas peningkatan tipe sesuai STOK. Sehingga kepada pejabat baru diminta untuk segera menyesuaikan di tempat dan tugas yang baru. Segera melakukan konsolidasi internal, mapping permasalahan baik personel maupun materiil.

“Kenali situasi dan kondisi tempat tugas secara lengkap dan mendalam. Teruskan program kerja yang sudah baik dan tingkatkan kerjasama lebih baik lagi dengan unsur terkait. Ke depan tugas kita selaku pelindung pengayom masyarakat serta aparat penegak hukum semakin berat dan penuh dengan tantangan. Baik dari masyarakat sekitar kita di tingkat lokal, regional, maupun nasional,” pinta Sajarod.

Ditekankan AKBP Sajarod, bahwa jabatan adalah amanah dan panggilan pengabdian yang mulia. Maka harus menerima tugas dan tanggung jawab tersebut dengan berbagai risiko serta pengorbanannya.

“Jangan pernah malu bertanya kepada siapapun untuk menyelesaikan masalah, pahami tugas pokok dan tingkatkan profesionalisme, transparansi penyerapan anggaran. Perkuat soliditas dan sinergitas, jaga netralitas serta selalu disiplin terapkan protokol kesehatan dalam rangka pencegahan Covid-19. (Iwan)