BeritaDAERAHPolri

Jadi Contoh Masyarakat dan Tekan Pelanggaran, Sipropam Polresta Magelang Lakukan Gaktibplin

×

Jadi Contoh Masyarakat dan Tekan Pelanggaran, Sipropam Polresta Magelang Lakukan Gaktibplin

Sebarkan artikel ini
Jadi contoh masyarakat dan menekan pelanggaran, Sipropam Polresta Magelang Polda Jateng melakukan kegiatan Penegakan Ketertiban dan Displin (Gaktibplin), di pintu masuk Polresta Magelang, Kamis (30/03/2023) pagi. (foto: Iwan SJ)

MAGELANG JATENG, Suara Jelata Pelaksanaan “Operasi Ketupat Candi 2023” sudah semakin dekat, maka personel Polri harus bisa menjadi contoh untuk masyarakat. Sehingga ketertiban dan kedisiplinan anggota Polresta Magelang Polda Jawa Tengah harus selalu ditegakkan, dijaga, dan ditingkatkan.

Terkait hal itu, melalui Sie Propam Polresta Magelang, melaksanakan kegiatan Penegakan Ketertiban dan Displin (Gaktibplin) personel Polri bertempat di pintu masuk Polresta Magelang. Kegiatan dilaksanakan anggota Sipropam, dipimpin langsung oleh Kasi Propam Iptu Risyanto, S.H., M.M., Kamis (30/03/2023) pagi.

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

“Kegiatan ini kami laksanakan dalam rangka menuju Polri yang Presisi dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Maka dari itu personel Polri harus siap diri dan tertib sebelum melakukan tugasnya sebagai pelindung pengayom dan pelayan masyarakat,” jelas Iptu Risyanto.

Kasi Propam Polresta Magelang melaksanakan tugas Gaktibplin terhadap para personel dengan sasaran pengecekan sikap tampang dan kelengkapan administrasi perorangan. Dilakukan  terhadap anggota Polresta Magelang, menjelang dilaksanakannya “Operasi Ketupat Candi 2023”.

Kapolresta Magelang Kombes Pol Ruruh Wicaksono, S.I.K., S.H., M.H., melalui Kasi Propam mengatakan, menjelang “Operasi Ketupat Candi 2023”, anggota Polri harus menjadi contoh untuk masyarakat, Ing Ngarsa Sung Tuladha. Jika ada administrasi kelengkapan diri yang belum lengkap maka diharapkan untuk segera melengkapi.

“Namun alhamdulillah dari pemeriksaan yang dilakukan saat ini, tidak ditemukan adanya pelanggaran,” ujarnya.

Maksud dan tujuan dilaksanakannya Gaktibplin ini untuk menjaga ketertiban dan kerapian anggota di lapangan saat memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Operasi Penegakan Ketertiban dan Disiplin (Gaktibplin) ini dilakukan sebelum anggota masuk kantor dilakukan pemeriksaan, cek kelengkapan surat-surat kendaraannya, SIM, STNK, penggunaan lampu strobo, knalpot dan kelengkapan administrasi perorangan lainnya meliputi penggunaan seragam dinas dan sikap tampang.

Selama kegiatan operasi ini, telah berhasil melakukan pemeriksaan kendaraan sebanyak 90 kendaraan terdiri dari 35 kendaraan roda 4 dan 55 kendaraan roda 2.

“Gaktibplin ini dilakukan untuk menjaga disiplin personel, mengetahui kesiapan Polri sebelum melaksanakan tugas. agar anggota Polri bisa dijadikan contoh untuk masyarakat. Kegiatan ini juga untuk menekan terjadinya pelanggaran,” tandasnya. (Iwan)