Solo, Suara Jelata – Tahun ini, Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 44 Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) digelar di Solo, Jawa Tengah, Selasa (15/5/2024).
Dalam memeriahkan HUT Dekranas tersebut, dilaksanakan berbagai kegiatan menarik.
Seperti Lomba parade mobil hias, kriya, dan budaya Dekranas 2024. Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Sinjai turut berpartisipasi.
Seperti lomba mobil hias, dimana Dekranasda Sinjai menampilkan rumah adat karampuang dan perjanjian topekkong
Sedangkan karnaval, Dekranasda Sinjai tampil memukau dengan kreativitas kostum bertema kuda putih dengan talent Kadis Perindag Sinjai, Muh. Saleh.
Makna kuda putih pada kostum karnaval Kabupaten Sinjai dilatarbelakangi kondisi masa lalu dimana masyarakat Sinjai sebagian besar menggunakan kuda yang digunakan membantu aktivitas keseharian masyarakat dan bahkan menjadi “kendaraan resmi raja-raja” yang kadang juga digunakan sebagai kendaraan perang.
Kuda digambarkan lambang keuletan dan sikap kerja keras. Warna putih adalah penegasan jika dalam keperkasaan layaknya kuda, pikiran jernih dan itikad baik harus selalu dikedepankan.
Adapun maknanya, ketegasan yang ada pada kuda putih juga seiring dengan Marwah Perjanjian Topekkong yang menjadikan Sinjai dalam hal ini kerajaan Tellulimpoe sebagai pemersatu dua kerajaan besar di Sulawesi Selatan yaitu kerajaan Gowa dan kerajaan Bone.
Keikut sertaan kabupaten Sinjai turut disaksikan langsung Pj Ketua Dekranasda Sinjai, Cut Resmiati.
“Alhamdulillah, rasa syukur dan bangga kita dapat berpartisipasi dalam perayaan HUT Dekrnasda tahun ini, semoga melalui momen ini Dekranasda Sinjai juga bisa dikenal oleh daerah lain.
Kegiatan ini juga menjadi ajang bagi Dekranasda Kabupaten Sinjai untuk menjalin kerjasama dan bertukar pengalaman dengan daerah lain, dalam upaya memperluas jaringan dan meningkatkan kualitas produk kerajinan lokal.
Selain menyaksikan berbagai lomba, Istri Pj Bupati Sinjai ini juga menghadiri syukuran HUT ke 44 Dekrnas di Ballrom Hotel Alila Solo, Jawa Tengah.