BeritaDAERAH

Tindak Kekerasan Rentenir di Kediri Makin Meresahkan, APH Diminta Bertindak

×

Tindak Kekerasan Rentenir di Kediri Makin Meresahkan, APH Diminta Bertindak

Sebarkan artikel ini
Korban SK, kini trauma keluar rumah setelah mengalami tindak kekerasan yang dilakukan oleh seorang rentenir. (foto: Iman)

KEDIRI JATIM, Suara Jelata Para pelaku usaha rentenir di wilayah Kediri semakin meresahkan. Pasalnya mereka tak segan-segan melakukan tindak kekerasan kepada nsabahnya.

Seperti dialami seorang nasabah rentenir bernama SK, yang dikeroyok rentenir dan temannya. Pengeroyokan yang dilakukan oleh pelaku berinisial YL, ST, dan kawan-kawan pada tanggal 03 Juli 2024  pada sekira pukul 12.20 WIB

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

Kronologi kejadian berawal Korban SK berada di rumah tetangganya, tiba-tiba datang Pelaku menarik Korban untuk dibawa ke Desa Besuk Kecamatan Gurah. Oleh Pelaku, SK diminta membuat surat pernyataan terkait utang piutang sebesar Rp 1 juta.

Korban diminta untuk bayar bunga sebesar Rp 300 ribu tiap minggu bilamana pinjaman pokok tak dibayar. Begitu besar bunga yang dibebankan seorang rentenir kepada nasabahnya.

Sebenarnya Korban masih tetap berusaha untuk melunasi hutangnya, Namun justru Pelaku main kekerasan. Korban SK akhirnya merasa tidak nyaman dan trauma untuk keluar rumah.

Atas kejadian itu, pihak keluarga Korban meminta Aparat Penegak Hukum (APH) segera mengambil tindakan tegas. Agar kejadian seperti yang dialami SK tidak terulang kembali. (Iman)