KUDUS JATENG, Suara Jelata – Tim relawan Jaringan Perempuan Muslimah (JPM) Kabupaten Kudus optimis Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati (Paslon Cabup-Cawabup) Kudus Nomor Urut 1 bakal menang dalam Pilkada 2024. Hal itu diungkapkan dalam pertemuan anggota yang digelar dua tempat, yaitu di Desa Janggalan dan Desa Langgardalem, Kecamatan Kota Kudus, Jumat (11/10/2024).
Ditemui awak media ini, Ketua Jaringan Perempuan Muslimah (JPM) se-Kabupaten Kudus, Nuraini mengatakan anggota JPM yakin dan mendukung pasangan Sam’ani-Bellinda menang dalam Pilkada mendatang.
“Karena kami sudah paham akan pribadi pasangan ini. Keduanya sangat pas sebagai Bupati dan Wakil Bupati. Sifatnya yang santun dan merakyat membuat kami terpikat mendukung Sam’ani-Bellinda,” ujarnya.
Nuraini mengungkapkan, anggota JPM menyadari kesibukan pasangan ini terlebih mendekati saat pemilihan. Sehingga tidak ada rasa kecewa ketika di antara pasangan ini tidak berkesempatan hadir dalam pertemuan JPM.
“Inilah sebuah bukti meskipun paslon ini Sam’ani-Belinda tidak dapat hadir tetapi para jamaah yang hadir tidak begitu kecewa, karena sangat menyadari faktor padatnya jadwal yang di jalaninya,” terang Ketua JPM
Aura positif yang santun telah melekat pada Belinda yang tidak membedakan pada siapa pun. Sikap sangat menghormati kepada siapapun termasuk anggota jamaah selalu ditunjukkan Bellinda Putri Berton.
“Maka kami wanti-wanti untuk jangan pernah berubah sikap kesantunan dan menghormati, meski nanti menjadi Wakil Bupati Kudus. Bellinda yang muda tetap bersahaja,” harap Nurani.
Sementara di Desa Langgardalem di mana menurut jadwal harusnya Calon Wakil Bupati Bellinda dapat hadir di sini tetapi kembali faktor yang sama akhirnya pun tidak dapat berkesempatan hadir juga.
Untuk tidak mengecewakan massa-nya, maka Sekretaris JPM Maesyaroh langsung tanggap meng-handle acara yang di sini.
Hal yang senada pun diucapkan Maesyaroh memohon maaf atas tidak bisanya hadirnya Calon Wakil Bupati Kudus, Bellinda.
“Kita memang sudah memohon pada Calon Bupati Kudus Sam’ani, ketika Calon wakil Bupati berhalangan hadir untuk kami bisa mewakilinya. Alhamdulillah, usulan ini di terimanya maka acara yang di sini dapat kita handle,” tutur Maesyaroh.
Dalam sambutannya, Maesyaroh tidak panjang lebar, hanya menekankan visi misi Paslon ini. Di mana untuk ibu melahirkan dapat santunan dan yang meninggal pun dapat santunan.
“Kami berharap bilamana Paslon ini jadi Bupati dan Wakil Bupati jangan pernah kecewakan kami. Tetap amanah memimpin Kudus dengan hati bukan dengan arogansi,” pungkas Maesyaroh. (Als)