BeritaDAERAHLifestyleSosial

Trash Hero Ternate Bersihkan Pantai Kawasan Kuliner Halal

×

Trash Hero Ternate Bersihkan Pantai Kawasan Kuliner Halal

Sebarkan artikel ini
Komunitas peduli lingkungan Trash Hero Ternate foto bersama usai menggelar aksi bersih-bersih (clean up) yang ke-8 di sepanjang pantai kawasan Kuliner Halal belakang Mall Jati Land Kota Ternate, Minggu (17/11/2024). (foto: Ateng)

KOTA TERNATE MALUT, Suara Jelata Komunitas peduli lingkungan Trash Hero Ternate kembali menggelar aksi bersih-bersih (clean up) yang ke-8. Kegiatan yang dipusatkan di sepanjang pantai kawasan Kuliner Halal belakang Mall Jati Land Kota Ternate tersebut berlangsung Minggu (17/11/2024). Aksi clean up yang dimulai pukul 08.00 WIT tersebut berhasil mengumpulkan 27,6 Kg sampah plastik.

Aksi clean up ini dihadiri langsung Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Ternate, Muhammad Syafei Baay, S.T., M.T. bersama istri. Selain Kepala Dinas, turut hadir pula Kabid Persampahan DLH Kota Ternate, Asmal Lahiaro. Aksi ini juga melibatkan sejumlah Relawan Trash Hero Kids Ternate.

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

Kehadiran tiga orang Trash Hero Kids dalam kegiatan ini menunjukkan bahwa kesadaran lingkungan perlu ditanamkan sejak usia dini. Para relawan cilik ini terlihat antusias mengumpulkan sampah plastik di sepanjang pesisir kawasan Kuliner Halal yang merupakan salah satu destinasi wisata kuliner favorit di Kota Ternate.

Penimbangan sampah.(foto: Ateng)

“Keterlibatan anak-anak dalam kegiatan clean up ini sangat positif. Mereka belajar secara langsung tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan bahaya sampah plastik bagi ekosistem laut,” ujar Muhammad Assagaf, Ketua Trash Hero Ternate ketika diwawancarai awak suarajelata.com.

Dikatakan Muhammad, kawasan Kuliner Halal belakang Mall Jati Land sengaja dipilih sebagai lokasi clean up karena merupakan salah satu area publik di Kota Ternate yang ramai dikunjungi warga, terutama di akhir pekan. Muhammad Assagaf menyebutkan, tingginya aktivitas masyarakat untuk mengunjungi pusat kuliner di kawasan ini berpotensi menghasilkan sampah plastik. Menurutnya, ini dapat mencemari lingkungan pesisir pantai jika tidak dikelola dengan baik.

Diketahui, Trash Hero Ternate merupakan bagian dari gerakan global Trash Hero Word yang secara rutin mengadakan kegiatan bersih-bersih di berbagai lokasi. Komunitas ini juga turut mengedukasi masyarakat untuk tidak hanya membersihkan sampah, tetapi juga mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dalam kehidupan sehari-hari.

Melalui aksi ini, Trash Hero Ternate berharap dapat terus menginspirasi masyarakat Kota Ternate untuk lebih peduli terhadap lingkungan. Selain itu masyarakat juga diharapkan aktif berpartisipasi dalam menjaga kebersihan daerah pesisir pantai. Mereka juga mengajak semua pihak untuk berkolaborasi bersama dalam clean up yang rutin diadakan.

Kadis Lingkungan Hidup Kota Ternate Respon Positif Aksi Trash Hero 

Untuk mengatasi persoalan sampah di Kota Ternate termasuk juga di kota-kota lain, tidak hanya menjadi tanggungjawab Dinas Lingkungan Hidup. Penanganan sampah itu sesungguhnya butuh kesadaran dan dukungan dari semua pihak.

“Hari ini kita menyaksikan komitmen dari Trash Hero, sebuah culture will dalam bentuk aksi pembersihan sampah plastik. Ini menunjukkan semangat anak-anak bangsa yang peduli dan concern terhadap lingkungan,” ujar Muhammad Syafei, Kadis Lingkungan Hidup Kota Ternate.

DLH dan Pemkot Ternate sangat terbuka terhadap dukungan dan aksi nyata membantu pemerintah melalui aksi bersih-bersih sampah. Pemkot dan DLH sangat berterimakasih kepada Trash Hero.

Menurut Syafei, DLH cq. Pemkot Ternate akan melakukan full komunikasi dan koordinasi dengan semua pihak baik masyarakat produsen sampah, institusi pendidikan, kantor, dunia usaha dan pasar.

“Insya Allah dalam waktu dekat ada informasi yang masif, edukasi yang gencar terkait penanganan sampah,” tandasnya.

Terobosan ini dalam rangka menyambut agenda nasional, City Sanitation Summits (CSS). Kegiatan ini berpusat di Kota Ternate oleh karena Ternate sebagai tuan rumah.

Guna menyongsong kegiatan dimaksud, target DLH adalah pengurangan sampah sebesar 50 persen dari target nasional 30 persen. Upaya ini juga adalah bagian dari komitmen dan target jangka menengah di tahun 2030 Ternate Zero Waste atau Ternate Nol Persen sampah. (Ateng)