KOTA TERNATE MALUT, Suara Jelata – Menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 2025, di lingkungan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) dilakukan penanaman pohon secara serentak. Kegiatan ini sebagai bagian dari komitmen terhadap pelestarian lingkungan sekaligus mendukung program penghijauan nasional.
Kegiatan penanaman pohon yang berlangsung di area Pelabuhan Ahmad Yani Ternate tersebut berlangsung pada Jumat (15/08/2025). Aksi penanaman pohon ini merupakan wujud nyata dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang diinisiasi oleh Pelindo.
Sebanyak 185 bibit pohon telah ditanam sepanjang kawasan Pelabuhan Ahmad Yani Ternate. Adapun jenis tanaman yang dipilih memiliki daya serap karbon tinggi dan cocok dengan kondisi iklim pesisir.
“Kegiatan penanaman ini melibatkan partisipasi aktif dari jajaran manajemen Pelindo TPK Ternate beserta seluruh karyawan dan karyawati,” ujar Terminal Head Pelindo TPK Ternate, Anwar Pae.
Menurut Anwar, kegiatan ini merupakan langkah awal dari upaya berkelanjutan yang dilakukan oleh perusahaan untuk menciptakan kawasan kawasan pelabuhan yang lebih hijau (green port) dan ramah lingkungan.
“Kami menyadari pentingnya menjaga keseimbangan antara operasional pelabuhan dengan kelestarian lingkungan. Dengan penanaman pohon ini, kami berharap tidak hanya memperindah dan mempercantik kawasan pelabuhan, tetapi juga memberikan kontribusi terhadap pengurangan emisi karbon serta meningkatkan kualitas udara di sekitar pelabuhan,” jelas Anwar Pae.
Dikatakan Anwar, sebelumnya telah dilakukan penanaman pohon sebanyak 160 pohon.
“Pada Jumat (15/08/2025) ini, kami kembali melakukan penanaman tambahan sebanyak 25 pohon. Adapun yang ditanam tersebut adalah pohon pala yang merupakan pohon khasnya Maluku Utara,” katanya.
Selain penanaman pohon, dalam kesempatan yang sama juga dilakukan edukasi singkat mengenai pentingnya pelestarian lingkungan kepada para karyawan dan karyawati. Terminal Head Pelindo TPK Ternate ini berharap ada kesadaran kolektif untuk menjaga lingkungan pelabuhan agar tetap bersih, asri secara berkelanjutan. (Ateng)
