SINJAI, Suara Jelata—Warga pulau Liang-liang desa Pulau Harapan, kecamatan Pulau Sembilan, kabupaten Sinjai keluhkan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang rusak pada dua tahun lalu namun hingga saat ini belum diperbaiki. Jum’at, (14/6/2019).
Kepala dusun pulau Liang-liang, Suryani, menyampaikan keluhan warganya terkait kerusakan PLTS di pulaunya yang belum berjalan berapa tahun sudah rusak.
”Hanya PLTS sumber penerangan yang kami anggap paling efektif tapi kalo sudah rusak begini tepaksa warga kami beralih ke salah satu penyedia listrik swasta yang menggunakan genset, dan itupun sangat terbatas,” ujarnya.
Tak hanya itu, kepala desa Pulau Harapan, Ambo Sakka, pun membenarkan terkait kerusakan PLTS yang ada di wilayahnya.
”Memang benar itu PLTS di pulau Liang-liang sudah dua tahun lebih rusak, sejak tahun 2016 beroperasi, tahun 2017 akhir itu mengalami kerusakan dan kami sudah sampaikan ke Dinas Perdagangan, Perindustrian dan ESDM kabupaten Sinjai, tetapi sampai saat ini belum ada tanda-tanda akan diperbaiki saya lihat,” bebernya.
Saat dikonfirmasi, Nurhayati, selaku pengelola PLTS menerangkan, bahwa pembangkit listrik di pulau Liang-liang merupakan bantuan kementrian ESDM melalui pemerintah kabupaten Sinjai.
”Itu PLTS yang rusak inverternya pernah kena petir dulu dan sudah kami laporkan ke pihak terkait dari kantor Dinas Perdagangan, Perindustrian dan ESDM kabupaten Sinjai, dan ada yang pernah turun cek ke lapangan namun sampai hari belum ada perbaikan,” imbuhnya.
Laporan : Atir