AdvetorialBeritaPEMDA SINJAI

BPBD Sinjai Jadi Pembicara di Pertemuan Pokja Kampung KB Lappa Cinrana

×

BPBD Sinjai Jadi Pembicara di Pertemuan Pokja Kampung KB Lappa Cinrana

Sebarkan artikel ini

SINJAI, Suara Jelata– Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sinjai menjadi narasumber pada Pertemuan Kelompok Kerja (Pokja) Kampung Keluarga Berencana (KB) di Desa Lappa Cinrana Kec. Bulupoddo Kab. Sinjai. Jumat, (18/10/2019).

Dalam kegiatan yang berlangsung di aula Kantor Desa Lappa Cinrana, Kepala Seksi Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Sinjai, Syamsul Ahmad, dalam materinya menjelaskan upaya pengetahuan dini terkait kebencanaan kepada masyarakat yang hadir.

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

Dia juga memaparkan bahwa dengan adanya program dari Pemda melalui Dinas DP3AP2KB merupakan Inovasi yang sangat strategis dalam memberdayakan masyarakat sehingga Pertemuan Kelompok Kerja (Pokja) Kampung Keluarga Berencana (KB), stakeholder terkait bisa saling bersinergi, sehingga hasil dan apa yang diharapkan tentu bisa berjalan dengan baik.

“Kembali terimakasih kami ucapkan kepada pihak penyelenggara yakni DP3AP2KB karena dengan adanya kegiatan seperti ini kami juga dapat bersinergi sekaligus memberikan gambaran terkait kebencanaan,” Katanya.

Dihadapan peserta, dirinya menjelaskan dengan contoh kondisi cuaca semisal hujan, panas, angin kencang dan kejadian bencana lain seperti gempa, tsunami, banjir, tanah longsor, kebakaran dan sebagainya adalah sesuatu hal yang bisa diperkirakan, namun tidak bisa dicegah kedatangannya, apalagi tidak terjadwal.

“Selain tetap waspada, maka yang terpenting adalah antisipasi mengurangi risiko bencana yang ada, oleh karena itu perlunya memberikan pengetahuan dan pembekalan dini kepada masyarakat terkait beberapa bencana yang sering terjadi disekitar,” Ucapnya.

Selain menjelaskan tentang pembekalan dini terkait kebencanaa, Syamsul juga memaparkan tentang tugas dan fungsi dari BPBD Sinjai sekaligus menghimbau kepada masyarakat yang hadir sebagai peserta untuk tidak panik bila terjadi suatu bencana.

“Semoga kedepan Pemerintah Desa, khususnya Lappa Cinrana membuat kegiatan pelatihan Kebencanaan yang berbasis masyarakat disertai dengan simulasi sehingga output dari kegiatan itu ada, dan salah satunya adalah terbentuknya Desa Siaga Tangguh Bencana,” Bebernya.

Selain sekitar 70 orang yang hadir dalam kegiatan tersebut, hadir pula tokoh masyarakat, pemuda, dan aparat desa mendengarkan materi dari BPBD, Dinas Pemuda dan Olahraga, Kepala Bagian Kesra Setdakab, serta DP3AP2KB yang juga sebagai penyelenggara kegiatan.