MAKASSAR, Suara Jelata—Ikatan Mahasiswa Akuntansi Indonesia (IMAI) merupakan metamorphosis dari Jaringan Mahasiswa Akuntansi Indonesia (JMAI).
Hari ini tepat, 18 November 2019. Organisasi IMAI genap memasuki usia 10 tahun (onedecade), hal ini pun menuai banyak harapan, salah satunya dari Mantan Dewan Pengawas Simpul Periode IMAI Simpul Sulsel Periode 2017-2018 Irwan Wijaya.
Dia berharap agar organisasi ini akan tetap ada dan tetap menjadi wadah untuk mempererat tali silaturahmi antar mahasiswa khususnya mahasiswa akuntansi se-indonesia.
“Saya banyak belajar tentang organisasi maupun akademik dibidang akuntansi dalam organisasi yang sama-sama kita cintai ini, terkhusus dalam pengembangan diri saya sudah banyak menelan pahit manisnya dinamika dalam berorganisasi, tentang hidup maupun kisah asmara,” ungkapnya.
“Tentunya merupakan salah satu dinamika itu yang saya rasakan dalam organisasi ini, ada banyak cerita haru maupun duka, serta dalam organisasi inipula saya bisa memanjangkan silaturahmi sesama anak akuntansi melalui forum-forum tertingginya salah satunya dalam forum Kongres. Jadi, saya berharap diusia yang 10 tahun ini IMAI tetap eksis dan banyak melahirkan insan akademis sesuai dengan tag line-nya, yaitu akuntansi tangguh, akuntansi bersatu,” kuncinya.
