News

Demo, Mahasiswa dan Dinas PU Sinjai Bersitegang Soal RAB

×

Demo, Mahasiswa dan Dinas PU Sinjai Bersitegang Soal RAB

Sebarkan artikel ini

SINJAI, Suara Jelata—Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Sinjai menemui pendemo dari Mahasiswa dan pemuda yang tergabung dalam Front Pemuda Bulutellue dan Mahasiswa Sinjai (FPBMS) di Depan Kantor PUPR Sinjai. Selasa, (21/1/2020).

Mahasiswa meminta Dinas PUPR Sinjai untuk menindak kontraktor yang disinyalir melakukan pekerjaan asal-asalan khususnya pegerjaan tanggul di Desa Bulutellue, Kecamatan Bulupoddo.

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

Bahkan Mahasiswa dan pihak Dinas PU sempat bersitegang dikarenakan pengunjuk rasa meminta salinan RAB proyek yang dikerjakan PT. Mitra Bahagia.

“Kami minta PPK bersama pihak pelaksana untuk melakukan peninjauan ulang terkait proyek itu karna kami menduga pengerjaannya asal-asalan karna baru beberapa bulan sudah runtuh padahal anggarannya miliaran, kita minta dilakukan uji laboratorium apakah sudah sesuai SOP pengerjaannya, berikan kami RAB nya,”kata Ervin salah satu orator.

Sementara itu, Kadis PUPR Sinjai Andi Taufik mengatakan sebelumnya tanggul yang runtuh tersebut sudah dilakukan perbaikan ulang.

“Saat ada laporan kemarin jika tanggul itu rusak, maka kita langsung suruh rekanan untuk lakukan perbaikan, “terangnya.

PPK Dinas PUPR Sinjai, Agus Zaenal yang ikut menanggapi aksi Mahasiswa berjanji akan turun pada Senin (27/1) untuk melakukan pengecekan bersama Mahasiswa dan pihak terkait.

“Permintaan Mahasiswa untuk diserahkan RAB itu kita tidak ijinkan karna takut disalahgunakan karna masalah RAB itu rahasia, namun pada saat kita turun nanti kita akan perlihatkan yang menyangkut titik yang dianggap pekerjaannya tidak sesuai RAB,” Pungkasnya.

Setelah puas berorasi, Mahasiswa kemudian bergeser ke Kejaksaan Sinjai untuk kasus yang sama, mereka menilai Kejaksaan ikut bertanggung jawab pengawasan proyek tersebut dikarenakan di Papan proyek tercantum Tim TP4D Kejaksaan Sinjai.

Izhar/Takwa