SINJAI, Suara Jelata—Pemuda Dusun Bontokunyi, Desa Era Baru, Kecamatan Tellulimpoe, Kabupaten Sinjai menyoroti perekrutan kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Desanya.
Dia menilai Panitia pemilihan kepala desa (PPKD) ada dugaan kecurangan dalam perekrutan.
Pemuda Desa Era Baru, Asri, menuturkan dirinya heran dengan tahapan ini dan menduga kepanitiaan tidak profesional.
“Pembukaan pendaftaran yang berlangsung 19 – 25 November 2021 namun baru satu hari berjalan tiba-tiba ditutup dengan alasan panitia KPPS per TPS sudah cukup,” katanya.
Dirinya bahkan meminta konfirmasi ke Ketua Panitia namun jawabannya ditutup karena sudah cukup kuota.
“Seharusnya jangan ditutup dulu karena masih ada rentang waktu, semuanya harus diberi ruang untuk mendaftar baru diseleksi,” bebernya.
Ketua Panitia PPKD, Aswan, menuturkan pihaknya memang hanya membuka sehari saja sesuai kesepakatan musyawarah.
“Karena kuota sudah cukup, maka kita sudah tutup, ini hari kita sudah penetapan, kita bekerja mempedomani perbup,” pungkasnya.
Di Kabupaten Sinjai sendiri dari 67 desa yang ada di sembilan kecamatan, 54 diantaranya dijadwalkan akan mengikuti Pilkades serentak maret 2022 mendatang
