SINJAI, Suara Jelata— Sampah yang berada di Pasar Samaenre, Kelurahan Sangiasseri, Kecamatan Sinjai Selatan, Kabupaten Sinjai menjadi menumpuk dan berserakan di sekitar tempat sampah.
Sampah tersebut sudah sering menjadi tontonan dan perhatian cukup serius oleh para warga Sinjai Selatan, namun sampai saat ini belum bisa terselesaikan.
M. Arham, selaku pemuda mengatakan bahwa seharusnya problematika mengenai sampah tidak boleh dibiarkan lagi karena sudah keseringan, tapi tidak ditangani serius oleh pemerintah Kabupaten Sinjai, terkhusus dinas terkait.
Seharusnya kata dia, sudah ada solusinya dan menindaklanjuti bukan menjadi pembiaran seperti ini.
“Mau sampai kapan sampah akan terus ada jika tidak ada pengelola pasar yang belum jelas sampai sekarang” kata Arham. Rabu, (5/1/2021).
“Apalagi sudah terlalu sering dilaksanakan oleh para organisasi kepemudaan mengadakan pembersihan pasar, namun tidak ditindaklanjuti” tambahnya.
Bahkan, kata Arham, ada sampah yang sudah beberapa bulan tergeletak yang sudah masuk dalam kantong sampah namun belum diangkut.
“Kami berharap pemerintah Kabupaten Sinjai bersama-sama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sinjai agar bertindak tegas terhadap oknum-oknum yang membuang sampah sembarang tempat dan memberikan solusinya terkait pengelolaan sampah” kuncinya.