AdvetorialNewsPEMDA SINJAI

Program Tahfidz Qur’an, Komitmen Bupati ASA Jaga Marwah ‘Bumi Panrita Kitta’

×

Program Tahfidz Qur’an, Komitmen Bupati ASA Jaga Marwah ‘Bumi Panrita Kitta’

Sebarkan artikel ini

SINJAI, Suara Jelata— Kabupaten (Pemkab) Sinjai ditangan Bupati Andi Seto Asapa (ASA), telah berkomitmen untuk mencetak penghafal qur’an di setiap tahunnya melalui program tahfidz qur’an. Selasa, (25/1/2022).

Untuk tahun 2022 ini, Pemkab Sinjai akan kembali mencetak 30 hafidz qur’an, dimana hal tersebut mengalami peningkatan dibanding tahun-tahun sebelumnya yang hanya mencetak 20 hafidz qur’an di setiap tahunnya.

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

Ada 3 Pondok Pesantren (Ponpes) yang menjadi pelaksana program Tahfidz ini, yakni Ponpes Darul Istiqomah Al Islami Bongki, Ponpes Ibadurrahman Lamatti Rilau, serta Ponpes Nurul Jibal Bua Tellulimpoe.

Pimpinan Ponpes Ibadurrahman, Ustadz Musannif saat ditemui mengaku senang dan bersyukur, ponpes yang dipimpinnya ditunjuk menjadi salah satu pelaksana program Tahfidz Pemkab Sinjai ini.

“Kami sangat bersyukur, karena Ponpes Ibadurrahman ini diamanahkan oleh bapak Bupati untuk membina 10 santri yang nantinya akan menjadi hafidz qur’an di tahun 2022,” ujarnya saat ditemui beberapa waktu lalu.

Dia mengatakan, program ini patut diapresiasi karena mengingat hal tersebut sebagai bentuk perhatian Bupati ASA dalam mencetak generasi qur’ani untuk menjaga marwah Bumi Panrita Kitta.

“Bapak Bupati betul-betul punya perhatian dalam hal mencetak hafidz qur’an. Ini akan menjadikan daerah kita semakin berkah dengan hadirnya program tahfidz ini,” kata Ustadz Musannif.

Mengenai santri tahfidz tersebut, ia menjelaskan bahwa semua biaya hidup santri ditanggung oleh Pemerintah Daerah.

“Ini semua ditanggung oleh Pemerintah. Penyelenggaraannya diserahkan sepenuhnya kepada pondok pesantren,” pungkasnya.

Sekedar diketahui, anggaran yang digelontorkan Pemkab Sinjai untuk program ini juga ditingkatkan dari Rp. 270 juta setiap tahunnya menjadi Rp .405 juta tahun 2022 ini.

Sejak kepemimpinan Bupati ASA pada tahun 2018 lalu, telah berhasil mencetak total 60 hafidz qur’an hingga 2021 lalu.

Hingga 2023 nanti, pemerintah daerah menargetkan akan mencetak 100 penghafal Al-Qur’an di Kabupaten Sinjai.