
BONE, Suara Jelata — Empat warga desa Bulu-Bulu, tersengat listrik saat mendirikan alat peraga kampanye (APK) berupa baliho, dua diantaranya meninggal dunia pada hari Jumat (1/1) kemarin.
Pemasangan Baliho salah satu calon anggota DPRD Bone partai Gerindra dapil II, betempat di depan Toko Fadil, Jalan Poros Bone Sinjai, Desa Bulu-Bulu, Kecamatan Tonra, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.
Keempat korban tersebut bernama, H. Abdul Hamid (50) anggota DPRD kabupaten Bone, Anwar (45), Kasman (34) dan Idrus Indrastono (30).
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Tonra, Iptu Suharto membenarkan bahwa dari keempat korban satu diantaranya anggota DPRD fraksi partai Gerindra.
Kejadian bermula saat mendirikan baliho, mereka tidak sengaja menyentuh kabel listrik yang ada di atasnya sehingga korban kesetrum listrik.
“Sebenarnya yang mendirikan baliho ada enam orang, yang kesetrum empat orang, karena hanya 4 orang yang memengang langsung tiang baliho yang terbuat dari besi,” tuturnya. Sabtu, (05/01/19).
Kasman meninggal saat masih di Puskesmas Tondra, sementara Idrus Indrastono meninggal dalam perjalanan saat menuju ke Rumah sakit Sinjai.
Sementara kedua lainnya masih dirawat di Rumah Sakit, namun Anwar sudah pulang dirumahnya, sedangkan H. Abdul Hamid anggota DPRD Bone masih dirawat.
“Kedua yang meninggal dunia sudah dikuburkan,” tutupnya.
IRFAN/BURHAN SJ