SINJAI, Suara Jelata— Bencana angin kencang yang terjadi pada Sabtu, 9 Februari 2019 kemarin mengakibatkan 3 rumah warga di Desa Pulau Harapan, Kecamatan Pulau Sembilan, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan rusak.
Atas kejadian tersebut, Kapolsek Pulau IX, IPDA Sasmito, melakukan koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sinjai, Dinas Sosial dan Kepala Dusun Kambuno Selatan dan Barat serta Babinsa Pulau IX untuk bersama-sama melakukan Investigasi langsung dan sekaligus melakukan kerja bhakti di rumah korban Bencana. Minggu, (10/02/2019)
Diketahui, dari hasil investigasi dan inventarisir jumlah kerugian dari ke 3 rumah tersebut mencapai jutaan rupiah.
Kapolsek mengajak warga di sekitar tempat kejadian untuk bersama-sama melakukan gotong royong dengan membantu memperbaiki bagian atap rumah yang rusak agar bisa ditempati, mengingat saat ini di Desa Pulau Harapan sementara musim hujan.
“Dari ke 3 rumah yang rusak, 2 rumah saat ini sudah bisa ditempati dan masih ada 1 rumah yang belum bisa diperbaiki, karena memerlukan tukang kayu secara khusus,” Katanya.
Dia berinisiatif mencari tukang di sekitar Desa Pulau Harapan, sekaligus membantu menanggung biaya tukang sampai selesai.
“Mengingat korban kondisinya sangat memprihatinkan, selain tidak melihat (buta) juga hidup sebatang kara karena ditinggalkan anak dan istrinya,” Jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dusun Kambuno Selatan, Ambo Tuo sangat mengapresiasi serta mengajak warganya bergotong royong membantu sesama yang sementara mendapatkan musibah akibat angin kencang.
Editor: Izhar
