BONE, Suara Jelata— Kapal Layar Motor (KLM) tabungan 02 hangus dilalap si jago merah, di pelabuhan Tuju-Tuju, desa Tarasu, kecamatan Kajuara, kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Rabu, (15/05/2019).
Insiden kebakaran tersebut, diduga disebabkan arus pendek listrik (kosleting) dikarenakan KLM memiliki mesin dan dinamo lampu.
Diketahui, pemilik KLM, Sumardi bin Yuddinh (29 ) asal Bakkoe desa Malimongeng, kecamatan Salomekko, kabupaten Bone.
Kanit Intel, BRIPKA Sulkifli menjelaska kronologi insiden kebakaran tersebut.
Menurut keterangan Korban pada Pukul 04.00 wita Korban di telpon oleh Burhanuddin (saksi) bahwa KLM milik korban terbakar.
Sehingga Korban bergegas ke pelabuhan tuju-tuju dan mendapati api telah membesar melahap kapal miliknya. Korban meminta bantuan kepada ABK yang ada di sekitaran TKP untuk memadamkan kebakaran tersebut.
“Menurut saksi Polos, bahwa api berasal dari tempat juru kemudi kemudian membesar dan merembes ke kamar belakang,” kata AKP Habil berdasarkan keterangan saksi.
Sementara Bhabinkamtibmas, Brigpol Zaenal Abidin, mengatakan Alhamdulillah, akibat insiden tersebut tidak ada korba jiwan.
“Hanya barang berharga milik korban di ludes api yakni, 1 unit Dinamo Lampu, 1 unit Mesin Lampu Merk Yanmar, 1 Karung Beras, 2 Drum yang berisi Solar dan 1unit perahu sekoci,” tuturnya.
Atas insiden tersebut, korban mengalami kerugian ditaksir kurang lebih Rp.50.000.000,- ( lima puluh juta rupiah ).
“KLM terbakar saat dalam keadaan kosong atau belum memuat barang. Api berhasil dipadamkan sekira pukul 05.50 wita,” ungkapnya.
IRFAN/REDAKSI
