SIDRAP, Suara Jelata— Himpunan Mahasiswa Pendidikan Luar Sekolah (HimaPLUS) Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Makassar (FIP UNM) lakukan Bakti Sosial (Baksos) di desa Rijangpanua, kecamatan Kulo, kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan.
Kegiatan ini akan silaksanakan selama 10 hari, mulai dari 28 Juni hingga 8 Juli 2019.
Kegiatan ini sebagai wujud implementasi mewujudkan tri dharma perguruan tinggi, salah satunya yaitu pengabdian kepada masyarakat.
Pembukaan kegiatan tersebut berlangsung di Aula kantor desa Rijang Panua, Kecamatan Kulo, Kabupaten Sidrap yang dihadiri puluhan warga dari berbagai unsur.
Ketua umum HimaPLUS FIP UNM, Indra Mario mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan wujud implementasi mengabdikan diri kepada masyarakat
“Kegiatan ini merupakan wujud implementasi mengabdikan diri kepada masyarakat bahwa Mahasiswa hari ini harus hadir sebagai agent of change demi membangun cita cita bangsa,” jelasnya.
Sementara itu, Muhammad Asri S. Pd., M. Pd yang merupakan dosen pembimbing HimaPLUS FIP UNM mengucapkan terima kasih atas kesediaan pemerintah daerah setempat yang telah bersedia menerima mahasiswanya.
“Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pemerintah daerah setempat yang telah memberikan kesempatan kepada mahasiswa kami untuk mewujudkan tri dharma perguruan tinggi di Kabupaten Sidrap,” ucap Asri.
Hal senada disampaikan, Salman S. Sos yang merupakan sekertaris desa Rijang Panua karena telah menjadikan desa Rijang Panua sebagai tempat mengabdi selama beberapa hari.
“Terima kasih atas kehadiran mahasiswa UNM jurusan Pendidikan Luar Sekolah telah melakukan bakti sosial di desa kami tercinta. Dari sekian banyak desa, Rijang Panua menjadi pilihan untuk mengabdi kepada masyarakat,” kuncinya.