GOWA, Suara Jelata— Dihari yang sama dua kasus orang tenggelam terjadi di Kecamatan Tombolopao, Kabupaten Gowa.
Kali ini kembali seorang anak berusia 11 tahun tenggelam di Embun (kolam penampungan air) di Dusun Birimpanting Desa Erelembang, Kecamatan Tombolopao, Kabupaten Gowa. Senin, (9/12/2019) kemarin.
Anak tersebut diketahui bernama Nur Hikmawati anak dari Rahman. Hikmawati diketahui tenggelam di embun milik Dg. Naba.
Menerut keterangan saksi yang melihat Akbar (15), Pukul 13.00 Wita korban bersama dua orang rekannya yaitu Leha dan Surya menuju Embun Dg. Naba.
Sesampainya di embun korban bukan baju kemudian langsung melompat kedalam embun dan korban tidak muncul lagi kepermukaan.
“Pergi berenang di Embun milik Dg. Naba, sampai disana dia buka bajunya dan lompat kedalam, setelah itu tidak muncul-munculmi pak,” ungkap Akbar kepada Bripka Suherman Bhabinkamtibmas Kelurahan Tamaona.
Bripka Suherman mengatakan bahwa setelah mengetahui warga binaanya mengalami kedukaan, ia lansung melayat kerumah duka dan turut mengucapkan belasungkawa.
Berita duka, kata Bripka Suherman, diterima melalui telfon seluler bahwa anak warganya tenggelam di embun.
Di rumah duka tampak Bripka Suherman berusaha menghibur dan menenangkan keluarga korban.
“Kiranya sabar dan tabah menghadapi musibah ini, ikhlaskan keprgiannya ini adalah kehendak Allah Swt,” ucap Suherman.
Kehadiran Bripka Suherman di tengah warganya yang berduka dan turut berbelasungkawa di sambut baik oleh keluarga korban.
Kapolres Gowa AKBP. Boy FS Samola Setelah mengetahui dua korban tenggelam dalam sehari yang menimpa warga Kecamatan Tombolopao, turut mengutarakan rasa sedihnya.
“Kami turut berduka dan bersedih atas musibah korban tenggelam yang menimpa warga Tombolopao dan saya mengucapkan terimaksih kepada Personil Polsek Tombolopao yang turut hadir memberikan perhatian dan rasa empatinya terhadap keluarga korban,” tutup Orang nomor satu di jajaran Polres Gowa itu.
Wawan
