News

Pengurus DEMA IAIM Sinjai Temui Wakil Bupati Sinjai, Bahas Keperempuanan

×

Pengurus DEMA IAIM Sinjai Temui Wakil Bupati Sinjai, Bahas Keperempuanan

Sebarkan artikel ini

SINJAI, Suara Jelata–Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) IAI Muhammadiyah Sinjai mendatangi rumah jabatan Wakil Bupati Sinjai, Andi Kartini Ottong di Jalan Persatuan Raya, Kabupaten Sinjai. Kamis, (23/1/2020).

Kunjungan ini, dikatakan salah satu pengurus DEMA untuk melakukan audience dengan Hj Kartini Ottong dengan membahas keperluan pengisi acara di IAIM Sinjai nantinya.

Scroll untuk lanjut membaca
Scroll untuk lanjut membaca

“Kami akan gelar kegiatan Dialog Keperempuanan nantinya, kami konsultasi dengan Ibu Wakil Bupati karena beliau yang paling pas untuk menjadi salah satu pembicara nantinya,” kata Nurhaliza Menteri Pemberdayaan Perempuan DEMA.

Nurhaliza melanjutkan, Dialog nanti akan membahas tentang peranan wanita dalam kepemimpinan bukanlah suatu hal yang aneh.

“Jika berbicara tentang kepemimpinan pasti dipikiran masyarakat umumnya identik dengan kaum adam atau pria padahal jika kita menelaah perempuan juga mempunyai jiwa kepemimpinan, yang tidak jauh berbeda keahliannya dalam memberi arahan, dalam berorasi maupun beretorika atau bahkan memberi gagasan,” jelasnya.

Lanjutnya, peranan wanita dalam kepemimpinan bukanlah suatu hal yang aneh, dalam hal kesetaraan gender dapat diartikan bahwa dengan adanya kesamaan kondisi laki-laki maupun perempuan dalam mendapatkan hak-haknya sebagai makhluk sosial atau manusia.

“Hal ini diharapkan agar mampu berperan dan berpatisipasi dalam semua kegiatan seperti politik, ekonomi, sosial, budaya, pendidikan serta kesamaan dalam menikmati pembangunan, lebih jelasnya ini semua akan dibahas pada dialog nanti,” katanya.

Informasi yang diterima, selain Wakil Bupati Sinjai, Andi Kartini yang akan menjadi pengisi kegiatan juga ada dari Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Kabupaten Sinjai, Masati dan Akademisi Dosen IAIM Sinjai, Faridah.

Sementara, Andi Kartini Ottong yang ditemui, mendukung kegiatan ini dan bersedia memberikan motivasi kepada kaum perempuan bahwa Tidak ada yang salah jika perempuan menjadi seorang pemimpin.

Laporan: Fatahillah